Tidak Ada Dispensasi Unas

Senin, 10 Januari 2011 – 05:35 WIB

JAKARTA - Ujian Nasional (Unas) 2011 resmi digelar April depanKementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) menetapkan, tidak ada dispensasi khusus bagi siswa korban bencana alam saat mengikuti unas

BACA JUGA: Kemdiknas Dirikan 5 Pusat Pendidikan Autis

Siswa-siswa korban bencana alam seperti di lereng Gunung Merapi, Gunung Bromo, Wasior, dan Mentawai, tetap menjalankan unas seperti siswa lainnya.
  
Menteri Pendidikan Nasional M
Nuh menjelaskan, ia tidak memungkiri jika di kawasan korban bencana alam itu sedang menjalani rekonstruksi

BACA JUGA: Nuh: Unas tak Bisa Didispensasi

Antara lain, rekonstruksi sarana dan prasarana pendidikan
Kebijakan tidak memberikan dispensasi bagi siswa tersebut berdasarkan pertimbangan dari siswa sendiri

BACA JUGA: Bantah Mendiskriminasi Sekolah Swasta

Mantan rektor ITS itu menjelaskan, jika diberikan dispensasi ke siswa, ia khawatir si siswa malah tidak belajar"Mereka jadi malas," tandas Nuh.

Kemendiknas masih yakin, siswa korban bencana adalah anak-anak yang pintarJadi, meski belajar dalam suasana perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, mereka masih bisa menyerap pelajaranBegitupula nanti ketika pelaksanaan ujian, Nuh yakin siswa tersebut bisa mengerjakan soal ujian dengan baik"Kita perlu meyakini itu," tandas mantan Menteri Komunikasi dan Informasi itu.

Terkait keberadaan rapor yang dimungkinkan hilang tersapu bencana, Nuh menjelaskan kemendiknas akan berkoordinasi dengan dinas pendidikan setempatKeberadaan rapor para siswa itu pentingMengingat, 40 persen nilai penentu kelulusan diambil dari raporSementara 60 persen sisanya dari nilai unas.

Nuh juga mengatakan, pihaknya tidak akan menggelar pembekalan khusus kepada guru kelas VI, IX, dan XII menjelang unasDia yakin, para guru sudah paham dengan pelaksanaan unasSelain itu, Nuh juga bakal mengevaluasi kebijakan pemberian subsidi Rp 1 miliar kepada daerah yang banyak menyumbang siswa tidak lulus unas"Kami bisa mengevaluasi Febuari depanIni bertepatan setelah satu semester pemberian subsidi," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, pelaksanaan unas sudah semakin dekatUntuk unas tingkat SMA dan sederajat 18 sampai 21 AprilDengan jadwal ujian susulan SMA pada 25-28 AprilSedangkan untuk unas tingkat SMP dan sederajat dilakukan pada 25-28 April, dan ujian susulan digelar pada 3-6 MeiKemendiknas menjelaskan tidak ada Ujian UlanganJika siswa tidak lulus bisa mengikuti ujian paket B atau C(wan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 300 Mahasiswa Terancam Cuti Massal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler