jpnn.com, BULUNGAN - Para pekerja di PT Lamindo Intermulticon (LIM) Kecamatan Bunyu, Bulungan, Kaliamntan Utara, dikagetkan dengan munculnya tiga ekor buaya yang masuk di lokasi tambang batu bara.
Hewan reptil ganas ini sudah sejak dua hari lalu, Rabu (19/7) ditangkap warga sekitar. “Ada tiga ekor. Ketahuannya sudah dua hari lalu," kata Hendra, General Manajer PT LIM, Jumat (21/7).
BACA JUGA: Buaya Besar Tertangkap, Umur 40 Tahun, Di Perutnya Ada Rambut Manusia
Saat itu, operator yang menjaga bendungan air melihat kemunculan salah satu buaya. Tak berselang lama, dua ekor buaya lainnya juga muncul ke permukaan air. "Yang pertama melihat operator," tuturnya.
Dari pantauan Radar Tarakan (Jawa Pos Group) di lokasi, salah satu buaya dengan panjang sekira tiga meter sudah berhasil ditangkap oleh warga.
BACA JUGA: Buaya Besar Ditangkap, Perut Dibelah, Ada Rambut Manusia
"Panjangnya sekitar tiga meter. Besok (hari ini,Red) akan dilanjutkan lagi (penangkapan)," ujar Boy, penangkap buaya seraya membawa buaya yang berhasil ditangkap dan sudah diikat tali dengan moncong dilakban.
Sementara itu, Komandan Lantamal XIII Tarakan, Laksamana Pertama TNI Ferial Fachroni melalui Komandan Pos AL Bunyu, Letda Muh Hirin yang juga berada di lokasi mengingatkan agar pihak perusahaan lebih waspada dengan keberadaan buaya yang belum berhasil ditangkap.
BACA JUGA: Masukkan Kepala ke Mulut Buaya, Seorang Pawang Nyaris Tewas
Sebab tidak menutup kemungkinan, ada juga buaya lainnya di bendungan lainnya tetapi keberadaannya belum diketahui.
"Apalagi wilayah tambang ini dekat dengan laut. Seperti yang pernah ditemukan di pantai Nibung," beber Hirin.
Kemunculan buaya memang sudah tidak asing lagi di Bunyu. Sebab, buaya acap kali terjerat rengge yang dipasang warga untuk menangkap ikan di pantai.
Seperti dituturkan Rian (28), ia pernah mendapati tiga ekor anak buaya dengan ukuran sekira 30 centimeter tersangkut di rengge yang dia pasang di sekitar pantai Nibung, Desa Bunyu Timur.
"Ukurannya kecil, masih anaknya. Sangkut di rengge. Tapi langsung saya lepaskan lagi ke laut. Karena ada anaknya, ya mungkin saja ada induknya di sekitar pantai," pungkas Rian. (keg/ddq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buaya Aneh, Hanya Mau Makan Roti dan Susu
Redaktur & Reporter : Soetomo