jpnn.com - JAKARTA- Tiga kabupaten terpilih seagai daerah ujicoba program Kinerja dan Akuntabilitas Guru (KIAT Guru) yang akan dilaksanakan 2016 mendatang. Ketiganya adalah Kabupaten Ketapang di Kalimantan Barat, Kabupaten Kaimana (Papua Barat), dan Kabupaten Keerom (Papua).
Ketiga kabupaten tersebut mengalokasikan sebagian dana APBD untuk mendukung peningkatan kualitas layanan di daerahnya.
BACA JUGA: Tentukan Besaran Tunjangan Profesi, Penilaian Guru Diperketat
"Ada tiga kabupaten yang akan jadi pilot project program KIAT Guru ini. Alhamdulillah, kepala daerahnya sangat mendukung dengan mengalokasikan dana APBD-nya untuk program ini," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, Rabu (26/8).
Dia menambahkan, setiap kabupaten memiliki jenis tunjangan dan jumlah yang berbeda. Di Kabupaten Ketapang misalnya, pemerintah daerah setempat mengalokasikan Rp 6,2 miliar untuk tambahan penghasilan untuk guru daerah terpencil.
BACA JUGA: Ini Tujuan Ahok Gratiskan Pelajar Naik Transjakarta
Lima persen dari total anggaran tersebut dialokasikan lewat program KIAT Guru. Untuk Kabupaten Kaimana, pemerintah daerah menyiapkan tunjangan zona guna para pejuang pendidikan sebesar Rp7,3 miliar. Alokasi untuk program KIAT Guru ini sebesar delapan persen dari total anggaran tersebut. Sedangkan Kabupaten Keerom, dari dana sebesar Rp5,3 miliar yang dialokasikan di APBD, sebesar 17 persen di antaranya untuk mendukung program KIAT Guru.
"Program KIAT Guru ini untuk membangun perangkat kebijakan dikaitkan dengan pembayaran tunjangan guru dengan kinerja guru serta melibatkan masyarakat dalam peningkatkan layanan pendidikan. Program ini merupakan kerja sama antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan Sekretariat Tim Nasional Percepatan Penganggulangan Kemiskinan (TNP2K)," ujar Anies. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Pertama di Indonesia, Sumsel Luncurkan Kuliah Gratis
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Nasihat JK untuk Sekolah Swasta
Redaktur : Tim Redaksi