Tiga Mantan Jenderal Gabung ke Partai Aceh

Prajurit Kodam Dilarang Ikut-ikutan

Minggu, 12 Februari 2012 – 08:11 WIB

BANDA ACEH – Selain mantan Danjen Kopassus Mayjen (purn) Soenarko, dua mantan jenderal lagi dikabarkan telah bergabung ke Partai Aceh (PA). Mereka ini kemungkinan juga akan menjadi Juru Kampanye (Jurkam) untuk membantu dalam mengkampanyekan pasangan Zaini Abdullah-Muzakir Manaf.

Informasi dari Kapendam Iskandar Muda (IM) Kolonel Arh Subagio Irianto, dua mantan jenderal lainnya tersebut yakni Mayjen (purn) Jali Yusuf dan Mayjen (purn) Sulaiman AB - mantan Danpuspom Mabes TNI.

Namun ditegaskannya, bagi prajurit di jajaran Kodam Iskandar Muda (IM), keberadaan tiga mantan jenderal tersebut tak akan mempunyai pengaruh apa-apa. Bagi mereka, tiga mantan Jenderal itu sudah pensiun dan itu merupakan hak politik pribadi sebagai masyarakat biasa.

“Selaku pimpinan tertinggi TNI di Aceh, Kodam IM tetap menjaga netralitas dan tidak ada pesan apapun dari Mabes maupun Mabesad di Jakarta,” tukas Subagio Irianto.
Begitu juga, katanya lagi, dengan Kodim dan Koramil di kabupaten/kota dan kecamatan untuk tetap netral dan bertugas seperti biasa. “Kita melarang prajurit untuk ikut-ikutan dalam aksi dukungan tersebut.”

Ini seperti disampaikan Dandim 0101/BS, Letkol Inf Saptono. Dia juga membantah gabungnya tiga mantan jenderal yang menyebutkan merupakan titipan dari Mabes, tidak benar sama sekali. “Tak ada itu. Itu kapasitas mereka pribadi.”

Terkait dengan pemakaian Lapangan Blang Padang memang tidak diizinkan sebab semua juga peserta tidak kita izinkan. “Bagi prajurit yang terlibat sanksinya sangat berat dan masyarakat diminta melaporkan ke Kodam, Kodim atau Koramil di daerah,” ungkap Saptono.

Untuk pengamanan Pemilukada yang akan diselenggarakan pada 9 April mendatang, sebagai back up Polri, TNI menurunkan sekitar 4000 prajurit dan settingnya berada dibawah kendali Polri.

Sementara itu, Juru Bicara PA Fachrul Razi yang coba dikonfirmasi terkait kabar ini membenarkan konfirmasi terkait hal ini. “Namun saya belum mendapat konfirmasi jelasnya. Coba nanti saya cek dulu bang. Tapi saya dengar iya,” tukasnya singkat. (imj)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Reformasi Jangan Hanya Prosedural


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler