TASIK – Tiga anggota Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya, Jawa Barat harus menggunakan sandal jepit karena sepatu kulit mereka dicuri, Senin (24/6) siang. Tiga sepatu pantofel milik Dindin Kamaludin, Rahmat Durahmat, Wawan Rahman ini raib saat para pemiliknya shalat dzuhur di Masjid Shaheen AL Kubaysi, Rarang Jami, Leuwidahu, Indihiang, Kota Tasikmalaya.
Tadinya, para politisi dari PBB, Demokrat dan PAN itu akan mengawasi proyek pembangunan di Pemakaman Cinehel. Sebelum, ke Cinehel, mereka pun shalat di masjid tersebut. Sial, usai shalat, sepatu mereka raib. Pun dengan sepatu dua pendamping, Agus Abidin dan Arifin hilang.
"Wah ini keterlaluan sekali. Orang niat ibadah malah (sepatu) dicuri. Jujur saja saya tidak ikhlas," ujar Wawan Rahman saat ditemui di lokasi monitoring pembangunan di Pemakaman Cinehel seperti yang dilansir Radar Tasikmalaya (JPNN Group), Selasa (25/6).
Rahmat Durahmat pun berkomentar. Politisi Demokrat ini mengaku sangat merelakan sepatunya yang hilang. "Saya ridho saja lah, karena mungkin dia mencuri itu saking membutuhkan," tuturnya.
Harga sepatu yang dicuri itu seharga Rp 1.200.000 dengan merek Kicker dan Zadillac seharga Rp 600.000. Salah seorang pendamping Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Agus Abidin mengaku mendapatkan informasi bahwa yang mencuri sepatu anggota dewan itu berkulit putih dan berjanggut tebal. "Orangnya rapi dan tidak terlihat muka pencuri. Saya tahu dari orang di masjid yang hendak salat," tuturnya. (kim)
Tadinya, para politisi dari PBB, Demokrat dan PAN itu akan mengawasi proyek pembangunan di Pemakaman Cinehel. Sebelum, ke Cinehel, mereka pun shalat di masjid tersebut. Sial, usai shalat, sepatu mereka raib. Pun dengan sepatu dua pendamping, Agus Abidin dan Arifin hilang.
"Wah ini keterlaluan sekali. Orang niat ibadah malah (sepatu) dicuri. Jujur saja saya tidak ikhlas," ujar Wawan Rahman saat ditemui di lokasi monitoring pembangunan di Pemakaman Cinehel seperti yang dilansir Radar Tasikmalaya (JPNN Group), Selasa (25/6).
Rahmat Durahmat pun berkomentar. Politisi Demokrat ini mengaku sangat merelakan sepatunya yang hilang. "Saya ridho saja lah, karena mungkin dia mencuri itu saking membutuhkan," tuturnya.
Harga sepatu yang dicuri itu seharga Rp 1.200.000 dengan merek Kicker dan Zadillac seharga Rp 600.000. Salah seorang pendamping Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Agus Abidin mengaku mendapatkan informasi bahwa yang mencuri sepatu anggota dewan itu berkulit putih dan berjanggut tebal. "Orangnya rapi dan tidak terlihat muka pencuri. Saya tahu dari orang di masjid yang hendak salat," tuturnya. (kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oknum Pejabat Kejari Pesta Ekstasi
Redaktur : Tim Redaksi