jpnn.com, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Barat mengungkap pembunuhan yang terjadi di Diskotek Bandara, Kebon Jeruk, beberapa waktu lalu. Total ada tiga pelaku yang sudah ditangkap.
Mereka adalah Julius Umbu Ngailu alias Boby, Frengki Manu alias Engki, dan Yeremias Waang alias Berto.
BACA JUGA: Ada Mayat Wartawan Dalam Drum Plastik di Klapanunggal
“Sejauh ini sudah tiga yang kami tangkap. Sementara masih ada 12 yang buron,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu, Selasa (20/11)
Dia menuturkan, penangkapan itu terjadi di dua wilayah berbeda. Untuk Berto, dia ditangkap di Jakarta. Sementara dua lainnya di Bangka Belitung.
BACA JUGA: Kronologis Pemuda Bunuh Ibu Kandung dan Tantenya, Ngeri!
Edy mengatakan, pengeroyokan dan pembunuhan di Diskotek Bandara pada Oktober lalu menyebabkan enam korban, dua di antaranya meninggal. Korban tewas adalah Hadi Suwito dan Lili Rustandi. Empat korban lainnya menderita luka berat akibat tusukan.
"Keenam korban ini semuanya mengalami luka tusuk. Bahkan ada yang masih dirawat di rumah sakit hingga saat ini," ujar dia.
BACA JUGA: Pelaku Pembunuh Luki Masih Misteri
Dari hasil penyelidikan, Edy menuturkan pengeroyokan dan pembunuhan tersebut dipicu saat kelompok tersangka bersenggolan dengan kelompok korban dalam diskotek.
Setelah itu, para tersangka menunggu keenam korban di parkiran diskotek.
"Setelah keenam korban ini turun, kemudian dikeroyok dan dibunuh dua orang," ucap dia.
Sekarang ini, pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap 12 tersangka lain kasus pengeroyokan dan pembunuhan di diskotek ini. Menurut dia, kepolisian telah mengetahui tempat persembunyian ke-12 tersangka tersebut.
Kepada para pelaku yang ditangkap, mereka dikenakan Pasal 338 KUHP serta Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan pembunuhan.
“Ancaman hukumannya sembilan tahun penjara,” tandas dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengakuan Zainal yang Bunuh Mantan Kekasih Istri
Redaktur : Tim Redaksi