jpnn.com - NGANJUK -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nganjuk menyikapi perkiraan terjadinya hujan lebat bercampur angin di Kabupaten Nganjuk selama beberapa hari ke depan.
Mereka memberi perhatian khusus terhadap tiga sungai di lereng Gunung Wilis yang rawan banjir bandang.
BACA JUGA: Akhirnya..Bandara Nop Goliat Berdiri di Tengah Pegunungan Papua
Yakni, Sungai Semantok di Kecamatan Rejoso, Sungai Widas di Kecamatan Bagor, dan Sungai Bodor di Kecamatan Pace.
Kepala Pelaksana BPBD Nganjuk Soekonjono menyatakan, banjir merupakan salah satu ancaman bencana di Kabupaten Nganjuk.
mengantisipasi, petugas mendata dan memeriksa sejumlah lokasi yang rawan seperti di tiga sungai besar tersebut.
Langkah antisipasi itu diambil setelah BPBD menetapkan status siaga bencana.
BACA JUGA: Mantan Loyalis: SK Menkumham untuk Djan Faridz Turun Besok
Apalagi, BPBD baru saja mendapatkan rilis prediksi cuaca peralihan atau pancaroba dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jawa Timur.
Diprediksi, Kabupaten Nganjuk termasuk salah satu daerah yang dilanda cuaca ekstrem akibat peralihan musim kemarau ke musim hujan.
"Tiga titik sungai itu kami nyatakan rawan banjir setiap tahun," ujar Soeko.
Berdasar pengalaman sebelumnya, air yang meluap tak hanya membayakan tanggul dan infrastruktur di sungai lainnya. Namun, air tersebut bisa meluber ke jalan. Bahkan, banyak pula air yang masuk ke rumah warga. (c1/ut/c21/diq/flo/jpnn)
BACA JUGA: Tiga Mantan Pegawai Pajak Dihukum Lima Tahun Bui
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tommy Soeharto Bakal Jadi Ketum? Siap-Siap Aja
Redaktur : Tim Redaksi