TikTok dan Sejiwa Foundation Gelar Roadshow ke 6 Sekolah, Ini Tujuannya

Senin, 21 Oktober 2024 – 11:11 WIB
TikTok bersama organisasi nirlaba Sejiwa Foundation memperkenalkan program school roadshow bertajuk Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok. Foto: Dok. TikTok

jpnn.com, JAKARTA - TikTok bersama organisasi nirlaba Sejiwa Foundation memperkenalkan program school roadshow bertajuk Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok.

Program school roadshow Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok merupakan bagian dari kampanye #SalingJaga yang diluncurkan sejak September 2023 lalu.

BACA JUGA: TikTok Gandeng Bawaslu dan KPU untuk Perkuat Upaya Menjaga Integritas Pilkada 2024

Kampanye itu merupakan upaya TikTok untuk mengingatkan semua orang untuk saling menjaga satu sama lain, baik dari konten negatif, misinformasi dan disinformasi, atapun konten-konten yang membuat orang lain tidak nyaman.

Adapun program school roadshow bertajuk Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok itu dilatarbelakangi oleh kondisi saat ini.

BACA JUGA: ASEAN Foundation Gandeng Konten Kreator Kampanye Kebaikan Lewat TikTok

Pasalnya, kelompok remaja merupakan pengguna internet terbesar kedua di Indonesia dan mayoritas menggunakannya untuk media sosial.

"Kami berkomitmen untuk menyediakan wadah yang aman dan nyaman bagi pengguna untuk berkreasi, termasuk untuk remaja. Dan hal tersebut kami tuangkan dalam bentuk kebijakan, ragam fitur dan alat keamanan bagi orang tua dan remaja, serta program edukasi yang menggandeng mitra eksternal," ungkap Communications Director, TikTok Indonesia, Anggini Setiawan.

BACA JUGA: Info Resmi: Pendaftaran PPPK 2024 Sebentar Lagi, Honorer Bisa Belajar dari TikTok

Menurutnya, program Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok merupakan salah satu perwujudan komitmen untuk meningkatkan pemahaman tentang keamanan digital.

Pihaknya juga ingin memberdayakan para remaja, serta orang tua dan wali untuk bersama-sama menciptakan perjalanan digital yang aman dan nyaman bagi remaja.

Sejiwa Foundation sebagai mitra TikTok dalam program ini mengungkapkan hal senada.

“Usia remaja memerlukan pendampingan dalam menghadapi tantangan di platform digital, dan mengedukasi para orang tua dan wali tentang peran penting mereka dalam mendampingi perjalanan digital anak remaja menjadi langkah yang semakin signifikan," tutur Diena Haryana, Founder Sejiwa Foundation.

"Oleh karena itulah, upaya proaktif seperti program roadshow sekolah yang pertama kali TikTok dan SEJIWA Foundation lakukan ini diharapkan bisa menjadi pionir untuk terus mendorong keterlibatan orang tua untuk membantu para remaja berkreasi dengan bijak dan merasa aman," sambungnya.

Program school roadshow Seru Berkreasi dan #SalingJaga di TikTok akan mengunjungi enam sekolah yang beragam di wilayah Jabodetabek, yakni SMAN 53 Jakarta, SMAN 73 Jakarta, SMA Regina Pacis Jakarta, SMA Labschool Cibubur, SMA Rimba Madya Bogor, dan SMKN 3 Bogor.

Di setiap sekolah, TikTok dan Sejiwa Foundation akan mengadakan sesi paralel untuk remaja dan orang tua.

Untuk para siswa remaja, TikTok akan mengajak para kreator, seperti Lianna Nathania, Ghina Eroz, Rival Amir, dan Tiranissya, yang akan berbagi cerita tentang perjalanan kreatif mereka di TikTok.

Selain itu, mereka juga mengajak para siswa untuk lebih sadar terhadap pentingnya keamanan digital dan kesejahteraan digital, termasuk bagaimana mengelola interaksi online serta melindungi privasi akun mereka di TikTok.

Untuk para orang tua dan wali sebagai pendamping utama para remaja, TikTok bersama SEJIWA Foundation akan memberikan panduan tentang pentingnya peran orang tua dalam mendampingi perjalanan digital kreatif anak remajanya, cara memanfaatkan fitur Pelibatan Keluarga, serta mendengarkan tips dari kreator parenting Halimah dan kreator yang juga seorang musisi dan penulis Reda Gaudiamo.

Sesi ini diharapkan bisa membantu dan memberdayakan para orang tua dan wali untuk bisa mendukung dan memastikan pengalaman digital yang aman dan sesuai usia bagi anak remajanya.

Kreator TikTok, Halimah menyoroti soal pentingnya peran orang tua dalam perjalanan digital anak.

"Usia remaja adalah masa yang penuh eksplorasi. Mereka sudah bisa berpikir kritis, tetapi belum tentu paham konsekuensinya, dan tidak mau dikekang. Untuk itu, orang tua perlu menerapkan kebebasan dalam batasan, sehingga anak remaja kita mau terbuka dan berkomunikasi dengan sehat," ujar Halimah.

Senada dengan itu, kreator TikTok lainnya, Lianna Nathania, menilai, anak di usia remaja khususnya, memang masih membutuhkan bimbingan dan pendampingan.

"Sehingga nantinya mereka bisa melindungi dirinya di dunia digital," ucap Lianna Nathania. (mcr7/jpnn)


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Firda Junita

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler