Tim Pelatih Belum Puas dengan Performa Dua Kiper Arema FC

Senin, 18 Maret 2019 – 17:38 WIB
Suporter Arema FC, Aremania. Foto: Darmono/Radar Malang

jpnn.com, MALANG - Pelatih kiper Arema FC Yanuar Hermansyah mengatakan penampilan kiper utama Arema FC, Kurniawan Kartika Ajie dan Utam Rusdiana secara teknis masih perlu digenjot agar kualitasnya lebih bagus.

”Sebagai pelatih kiper, saya masih kurang puas (dengan Kurniawan Kartika Ajie dan Utam),” kata Begal sapaan akrab Yanuar Hermansyah.

BACA JUGA: Borneo FC Berpeluang Training Center di Bontang

Begal tidak puas karena dari dua laga sebelumnya Arema kebobolan tiga gol. Dengan rincian dua gol saat melawan Barito Putera (3-2), dan saat melawan Persela Lamongan (1-0). Saat ini, hanya Sandy Firmansyah yang belum mendapatkan kesempatan bermain.

Secara rinci, Begal enggan menjelaskan kenapa masih belum puas. ”Secara detail tidak bisa saya jelaskan, hanya saja semua masih butuh dan bisa ditingkatkan lagi,” ungkap dia.

BACA JUGA: Janji Besar Bomber Persib Bandung Ezechiel Ndouassel

Selama perjalanan di babak penyisihan ini, juga dilakukan evaluasi di pertahanan terakhir Singo Edan tersebut. ”Kami sudah menganalisis proses gol yang terjadi,” ungkap dia.

Seperti saat melawan Persita lalu. Menurut Begal, posisi Ajie sudah benar. ”Pemain lawan cukup cerdik memberikan umpan (samping), kalau itu ditendang langsung pasti tidak gol karena cara menutup Ajie sudah benar,” ungkap mantan kiper Arema itu.

BACA JUGA: Utak-atik Kans Persebaya Jumpa Arema FC pada 8 Besar Piala Presiden 2019

Dari proses gol itu, juga tidak ada pemain belakang Arema yang meng-cover. Meski kurang puas, namun Begal masih memaklumi. Sebab, itu adalah penampilan pertama Ajie sebagai starting eleven. Sebelumnya, dia lebih banyak sebagai pengganti Utam.

”Dia pertama main, laga krusial juga, sebenarnya juga tidak grogi, hanya butuh kami persiapkan lagi saja,” ungkap dia. Apalagi, di menit pertama Arema nyaris kebobolan lewat shooting keras Qischil Gandrum Minny.

Saat ini kondisi kiper terus digenjot lagi. Apalagi, Arema FC lolos ke perempat final. Artinya lawan yang berat sudah menunggu.

”Hanya ada dua pekerjaan kiper, action saat menang bola dan action saat kalah bola. Saat menang bola apa saja, dan kalau kalah apa saja,” ungkap mantan kiper Arema dan Gelora Dewata ini. (c1/abm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Piala Presiden 2019: Dua Kabar Gembira untuk Arema FC


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler