Tim Pemenangan Paslon Ini Serahkan Keabsahan Ijazah Jagoannya

Jumat, 21 Oktober 2016 – 03:59 WIB
Ilustrasi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - SEKAYU - Tim pemenangan pasangan calon (Paslon) perseorangan menyerahkan data pendukung keabsahan ijazah Amiri Arifin, kepada Ketua KPU Kabupaten Muba, H Ahmad Firdaus Marvel’s SE MSi, Kamis (20/10). Namun penyerahan data itu tersebut berlangsung tertutup.

“Kita menyerahkan data pendukung dan keabsahan ijazah Amiri Arifin. Data dikeluarkan resmi Dinas Pendidikan Distrik Sentani Jayapura, Provinsi Papua,” kata Muhammad Yusuf, anggota tim pemenangan paslon independen Amiri Arifin-Ahmad Toha, seperti diberitakan Sumatera Ekspress (Jawa Pos Group) hari ini. 

BACA JUGA: LIPI: Jangan Mau Dibodohi dengan Kontrak Politik

Dengan penyerahan data pendukung tersebut, lanjut Yusuf,  membuktikan ijazah Amiri Arifin asli atau tak palsu seperti yang diberitakan selama ini.

“Kita optimis ijazah Amiri Arifin asli dan sah dari Dinas Pendidikan yang ada,” tegasnya. 

BACA JUGA: Ada Kader PPP Berikan Dukungan, Sandiaga Uno Sumingrah

Pasalnya tak ada satupun dinas atau instansi yang mengatakan ijazah Amiri Arifin adalah palsu. Yang berhak mengatakan ijazah palsu atau tidak, adalah keputusan pengadilan. 

Adanya isu ijazah palsu Amiri Arifin itu, lanjut dia, karena adanya ketakutan pihak lain yang bisa memenangkan Pilkada Kabupaten Muba 2017. Untuk itu, berbagai upaya dilakukan menjatuhkan Paslon Independen agar tak ikut Pilkada.

BACA JUGA: DPR Anggap RUU Pemilu Paling Seksi

Ini membuktikan Paslon Amiri Arifin dan Ahmad Toha, bukanlah bonekanya Paslon Dodi Reza Alex dan Beni Hernedi. “Pasangan calon Independen siap bertarung dan memenangkan Pilkada Kabupaten Muba,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Muba, H Ahmad Firdaus Marvel’s mengatakan, tim pemenangan Paslon Amiri Arifin dan Ahmad Toha menyerahkan dan melengkapi data pendukung ijazah Amiri Arifin. “KPU Kabupaten Muba akan jatuhkan putusan pada penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati pada 24 Oktober mendatang,” jelasnya. KPU Kabupaten Muba menjamin tahapan Pilkada Muba akan berlangsung aman dan lancar.

Hal ini lantaran kedua Paslon akan ditetapkan calon Bupati dan Wakil Bupati. Mengenai masalah dugaan ijazah palsu Amiri Arifin akan diserahkan dan ditangani penengak hukum. Bila terbukti ijazah Amiri Arifin palsu, akan membatalkan penetapan paslon. Dipastikan tahapan Pilkada Kabupaten Muba dan proses hukum, akan berjalan bersamaan atau berbarengan. “Kita lihat saja nanti,” pungkasnya. (yud/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Jenguk Penulis Sejarah Tionghoa di Indonesia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler