jpnn.com, SURABAYA - Pushidrosal dan Ditjen HPI Kementerian Luar Negeri menyelenggarakan program sosialisasi perkembangan batas maritim dalam rangka melaksanakan public diplomacy kepada seluruh Taruna-Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL).
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung Gedung Maspardi Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Sabtu (10/4) diikuti oleh 227 Taruna TK III, II dan I dari berbagai korps.
BACA JUGA: Pushidrosal Terbitkan Peta Laut Untuk Dukung Pengoperasian Pelabuhan Patimban Subang
Hadir mengikuti pelaksanaan sosialisasi perkembangan batas maritim RI negara tetangga menghadirkan dua narasumber utama yaitu Direktur Hukum dan Perjanjian Kewilayahan Kemenlu Bebeb A.K.N. Djudjunan dan Aspamkersamtas Danpushidrosal, Kolonel Laut (E) Dr. Yanuar Handwiono.
Gubernur AAL Laksda TNI Tunggul Suropati dalam amanatnya dibacakan oleh Seklem AAL berharap kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman dan wawasan yang luas kepada seluruh taruna/taruni tentang aturan-aturan dan hukum yang berlaku mengenai batas wilayah maritim RI dengan negara tetangga.
BACA JUGA: Pushidrosal Gelar Operasi Khusus Demi Dukung Penyiapan Ibu Kota Negara
Pejabat Utama AAL yang turut hadir pada kesempatan tersebut antara lain, Sekretaris Lembaga AAL, Laksma TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr (Han)., M.Tr. Opsla, Danmen AAL, Kolonel Laut (P) Arief Budiman, Kadeppel AAL Letkol Laut (P) Dodi Hermanto, M.Tr.Hanla, beberapa Perwira Pengasuh Taruna lainnya.(fri/jpnn)
BACA JUGA: Reaksi KSAL Saat Melihat Prajuritnya Menghancurkan Eks KRI Balikpapan Pakai Rudal C-705
Redaktur & Reporter : Friederich