jpnn.com - Tim voli putra Jakarta Pertamina Pertamax (JPP) memutuskan untuk tidak ambil bagian pada ajang Proliga 2025.
Manajer JPP, Sutrisno mengungkapkan bahwa musim depan tim milik BUMN itu hanya mengirimkan untuk sektor putri.
BACA JUGA: Daftar Peraih Penghargaan Individu Proliga 2024: Rendy Tamamilang Ukir Tinta Emas
Adanya perubahan jajaran direksi di tubuh Pertamina membuat musim depan tercatat hanya mengirim satu tim saja.
“Benar kami hanya mengirimkan tim putri untuk musim depan. Saya sudah menjelaskan kepada Proliga apa yang terjadi,” ujar Sutrisno saat dihubungi JPNN.com, Rabu (6/11/2024).
BACA JUGA: Jadwal Final Proliga 2024 Hari Ini, Mungkinkah Tercipta Rekor Dahsyat?
Kabar mundurnya tim voli putra Jakarta Pertamina dari Proliga 2025 terbilang mengejutkan mengingat sejauh ini tim milik BUMN itu konsisten mengirim dua klub sejak 2010 silam.
Melansir dari laman Volleybox, Jakarta Pertamina berkompetisi sejak Proliga 2010.
BACA JUGA: Bank DKI Ajak Warga Gunakan Transaksi Nontunai saat Grand Final Proliga Bolavoli 2024
Dalam perjalanannya Jakarta Pertamina sempat berganti nama menjadi Jakarta Pertamina Energi pada Proliga 2011 sampai musim 2020 sebelum menjadi Jakarta Pertamina Pertamax pada 2021.
Prestasi tertinggi tim voli putra Jakarta Pertamina yakni menjadi juara pada Proliga 2017 silam.
Saat itu Pertamina mampu menjadi juara seusai memiliki pemain asing yang gemilang yakni Aleksandar Minic (Montenegro) dan Bogdan Olefir (Rusia)
Setelah menjadi juara, konsistensi tim voli putra Jakarta Pertamina sedikit mengendur.
Prestasi tertinggi praktis terakhir pada Proliga 2021 saat mampu melangkah ke final four.
Kegemilangan Farhan Halim cum suis saat itu hanya terlihat saat babak reguler seusai mereka harus puas duduk di peringkat keempat.
Musim depan tercatat tim putri Pertamina akan berganti nama dari Jakarta Pertamina Enduro menjadi Jakarta Pertamina Energi.
Sejauh ini setelah rapat yang dilakukan Proliga dengan tim-tim peserta, untuk sektor putra hanya berjumlah lima klub.
Musim depan tercatat hanya Bhayangkara Presisi, Jakarta LavAni Allo Bank, Palembang Bank Sumsel Babel, Jakarta Garuda, dan Surabaya Samator.
Selain Jakarta Pertamina, tim lainnya yang undur diri dari Proliga 2025 pada sektor putra ada Kudus Sukun Badak, dan Jakarta STIN BIN.
Dari sektor putri, tercatat hanya Jakarta BIN yang tidak ikut serta pada kompetisi voli tertinggi Tanah Air tersebut.
Peserta lainnya yang akan berkompetisi yakni untuk putri ada Jakarta Electric PLN, Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Gresik Petrokimia, Bandung bjb Tandamata, Jakarta Livin Mandiri, dan pendatang baru Yogya Falcons.
Menarik ditunggu kompetisi Proliga 2025 yang rencananya akan bergulir awal Januari mendatang.(mcr16/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Naufal