jpnn.com - JAKARTA - Tim SAR gabungan bersama TNI di Medan, Sumatera Utara telah mempersempit lokasi pencarian helikopter EC 130 PK-BKA, yang hilang pada Minggu (11/10) lalu. Itu dilakukan menyusul ditemukannya jok kursi yang diduga kuat dari helikopter milik PT Penerbangan Angkasa Semesta (PAS).
Di mana jok tersebut ditemukan Senin (12/10) malam sekitar pukul 21.00 WIB di sekitar Danau Toba, di dekat desa Nainggolan.
BACA JUGA: Menkopolhukam: Kader Bela Negara untuk Disiplinkan Generasi Muda
“Tim di lapangan mempersempit pencarian di areal yang ditemukan jok untuk mencari helikopter,” kata Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Kementerian Perhubungan, JA Barata kepada JPNN.com, Selasa (13/10).
Saat ini sambung Barata, tim SAR bersama TNI telah membagi pencarian di dua jalur, yakni darat dan di Danau Toba. Hanya saja pencarian helikopter di dua jalur saat ini masih terkendala jarak pandang akibat asap, serta kondisi air danau yang keruh.
BACA JUGA: TERBUKTI: Heli yang Hilang Ternyata Jatuh di Donau Toba
“Di lapangan jarak pandang masih terbatas. Saat ini sudah disiapkan alat angkutan air dan darat untuk mempercepat pencarian keberadaan helikopter,” tukas Barata.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Ingatkan MKD Jangan Sok Jagoan, Fadli Zon Sebut Junimart Cari Panggung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulillah, Tim SAR Temukan Jok Kursi Heli yang Hilang
Redaktur : Tim Redaksi