jpnn.com - JAKARTA - Berbagai macam ide terkait postur kabinet bermunculan dari Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla. Mulai dari pembentukan badan penerimaan negara sampai pemecahan kementerian pendidikan dan kebudayaan.
Menurut Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto beberapa ide yang dominan antara lain terkait kedaulatan pangan dan ekonomi kreatif.
BACA JUGA: 88 Relawan Jokowi-JK Masuk Tim Transisi
"Saya tidak hafal semua tapi itu yang konsisten muncul. Ada juga tentang pembentukan badan penerimaan negara yang antara lain menggabungan pajak dan bea cukai," kata Andi di kantor Tim Transisi, Jakarta, Rabu (27/8).
Di sektor pendidikan, muncul ide memecah Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan (Kemendikbud). Dalam usulan tersebut, tanggung jawab Kemendikbud hanya mengurus pendidikan dasar dan menengah saja.
BACA JUGA: Malam Ini, Jokowi-SBY Gelar Pertemuan Empat Mata
Sedangkan untuk pendidikan tinggi digabung dengan riset dan teknologi di bawah kementerian baru.
Sementara terkait pengawasan, muncul usulan membentuk sebuah unit khusus di bawah presiden langsung.
BACA JUGA: Jokowi-JK Harus Cekatan Realisasikan Program Unggulan
"Pengawasannya dipecah tiga yaitu pengawasan kinerja aparat sipil negara, pengawasan program-program pembangunan dan ada yang sifatnya audit keuangan," paparnya.
Setelah dimatangkan, ide-ide ini nantinya diintegrasikan menjadi opsi-opsi bagi Jokowi dalam membentuk postur kabinet. Rencananya, struktur kabinet Jokowi-JK akan rampung pada tanggal 15 September mendatang. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar Ajak PDIP Realistis, Tak Usah Paranoid Soal BBM
Redaktur : Tim Redaksi