jpnn.com, JAKARTA - Timnas basket putra Indonesia bertekad bangkit seusai menelan dua kekalahan beruntun di Pra-Kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Tim asuhan Milos Pejic itu tercatat bertekuk lutut di hadapan India (74-90), dan Arab Saudi (72-86).
BACA JUGA: Satria Muda Keok di Tangan Pelita Jaya, Arki Dikania Wisnu Belum Bisa Move On
Kekalahan tersebut membuat langkah Yudha Saputera dan kawan-kawan terasa berat untuk melangkah ke Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Asisten pelatih Timnas basket putra Indonesia, Johannis Winar mengungkapkan anak asuhannya sudah move on dari kekalahan tersebut.
Tim peraih medali emas SEA Games 2021 itu bertekad bangkit di laga melawan Bahrain, Rabu (16/8/2023).
BACA JUGA: Pemain Lokal Kurang Garang, Timnas Basket Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas SEA Games
Kemenangan melawan Bahrain diharapkan bisa membuka peluang Timnas basket putra Indonesia seusai sudah mengoleksi satu kemenangan melawan Kazakhstan dengan skor 91-82.
“Kami mau fight di dua laga tersisa. Kami mau menang. Dua kekalahan beruntun membuat target kami ke Olimpiade agak berat,” ungkap pelatih yang akrab disapa Ahang itu.
BACA JUGA: Melawan Filipina di Semifinal SEA Games 2023, Timnas Basket Putra Indonesia Fokus Sejak Awal Laga
Menarik ditunggu kebangkitan Timnas basket putra Indonesia di ajang Pra-Kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Laga Indonesia vs Bahrain rencananya digelar di Al Fayhaa Stadium Damaskus, Suriah, Rabu (16/8/2023) mulai pukul 21.30 malam WIB.
Bagi Sobat Negeriku yang ingin menyaksikan laga akbar tersebut bisa melalui streaming di laman Courtside 1891 secara gratis dan legal.(perbasi/mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal