jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia U-19 kalah besar 1-5 dari Pohang Steelers dalam laga uji coba di Daegu, Korsel, Sabtu (9/4).
Manajer Pelatih Shin Tae Yong meminta pemainnya mengambil pelajaran setelah kekalahan yang didapat dari tim yang dianggapnya sangat kuat tersebut.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Sebut Timnas Indonesia U-19 Harus Belajar dari Pohang Steelers
Pohang Steelers yang kali ini dihadapi memang berbeda dengan yang dihadapi Rabu (6/4) lalu.
Saat itu, yang dikalahkan oleh Marselino Ferdinan ialah tim kelompok umur, yakni Pohang Steelers U-18. Namun, kali ini yang dihadapi ialah tim senior.
BACA JUGA: Indonesia U-19 Kalah 1-5 dari Pohang Steelers, Ternyata, Ini Penyebabnya
Akibat berjumpa tim yang sudah kenyang pengalaman dan berkompetisi di liga teratas Korsel, pemain-pemain muda yang diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20 2023 mendatang menjadi tertekan.
"Karena kami bertemu dengan tim yang sangat kuat, kami tidak bisa mengembangkan permainan yang diinginkan (di babak pertama, red). Itu sangat disayangkan," katanya di situs PSSI, Sabtu.
BACA JUGA: Indonesia U-19 Kalah 1-5 dari Pohang Steelers FC
Setelah turun minum, Shin Tae Yong memberikan masukan kepada pemain-pemainnya. Hasilnya, mereka bisa beradaptasi dan tampil lebih baik pada babak kedua. Terbukti satu gol bisa disarangkan ke gawang lawan, meskipun juga kebobolan dua gol lagi.
"Pada babak kedua, pemain sudah mulai beradaptasi dengan pertandingan. Saya berharap ini bisa dijadikan pengalaman yang baik untuk para pemain," ucap Shin Tae Yong.
BACA JUGA: Rumah Penimbunan Solar Bersubsidi Digerebek Polisi, Ya Ampun, Pelaku Tak Disangka
Selanjutnya, Skuad Garuda Nusantara akan menjalani latihan biasa sebelum menutup training camp di Korea Selatan dengan uji coba terakhir menghadapi Daegu FC pada 13 April mendatang. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bima Sakti: Coach Shin Minta Timnas Indonesia U-23 Latihan Passing
Redaktur : Budianto Hutahean
Reporter : Muhammad Amjad