jpnn.com - JAKARTA – Tim seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu telah memasuki tahapan rekrutmen calon komisioner penyelenggara pemilu.
Guna menjaring banyak pendaftar, para anggota Timsel yang dipimpin Profesor Saldi Isra itu akan disebar ke sejumlah daerah.
BACA JUGA: Yusril: Saya Mohon Maaf Telah Mengecewakan
Sekretaris Timsel Soedarmo menjelaskan, ada lima provinsi yang nantinya akan didatangi para anggota timsel.
“Ada lima daerah, dari wilayah barat hingga timur. Aceh untuk wilayah barat, tengah di Balikpapan. Juga akan datang ke NTT, dan juga ke Jayapura, Papua,” terang Soedarmo kepada wartawan usai rapat internal rapat internal Timsel di sekretariatnya, di gedung Kemendagri, Kamis (22/9).
BACA JUGA: Ruhut: Agus Harimurti Partainya Apa? Saya Tanya
Kegiatan sosialisasi rekrutmen calon komisioner KPU dan Bawaslu ini akan dimulai 28 September di Aceh, dan berakhir 6 Oktober 2016.
Di lima daerah sasaran sosialisasi, lanjut pria berpangkat mayjen itu, anggota timsel akan bertemu sejumlah kalangan, antara lain akademisi, ormas, lembaga pemantau, aktivis perempuan, pusat-pusat studi kepemiluan, media massa lokal, birokrasi di masing-masing pemprov, KPU provinsi dan kabupaten/kota, Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota.
BACA JUGA: Senior Golkar: Orang Ini Sangat tak Pantas menjadi Gubernur DKI
“Termasuk dari kalangan organisasi profesi,” terang Soedarmo, yang juga Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri itu.
Materi yang akan disampaikan saat sosialisasi, sambung Soedarmo, antara lain mengenai tugas-tugas KPU dan Bawaslu, tantangan penyelenggaraan pemilu, persyaratan pendaftaran calon anggota KPU-Bawaslu, tahapan seleksi, dan masih banyak lagi.
“Ini agar timsel bisa mendapatkan sebanyak-banyaknya calon, sehingga nantinya bisa terpilih yang benar-benar memenuhi kriteria integritas, independensi, dan kemampuan soal kepemimpinan,” urainya. (sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Kata Bu Risma setelah Dipastikan Tetap di Surabaya
Redaktur : Tim Redaksi