JAKARTA – Sejumlah politisi yang aktif maupun sudah tak aktif lagi di Tim Pengawas Bank Century DPR, mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi, Jumat (31/5). Mereka adalah Bambang Soesatyo, M Misbakhun, Lily Wahid dan Akbar Faisal.
Bambang Soesatyo menjelaskan, kedatangan mereka kali ini adalah untuk menyerahkan data-data baru terkait kasus Bank Century kepada lembaga pimpinan Abraham Samad Cs itu.
"Kita mau serahkan data-data baru kasus (Bank) Century," ujar Bambang kepada wartawan di Gedung KPK, Jum"at (31/5).
Kendati demikian, Bambang yang masih aktif sebagai Anggota Timwas Century ini, tak merincikan data apa saja yang akan diserahkan mereka kepada KPK. Ia hanya sedikit menjelaskan bahwa data yang diserahkan itu adalah terkait dokumen rapat.
"Data dokumen rapat, dan dokumen rekayasa pada saat perhitungan sistemik," katanya.
Belum jelas, data apa yang diserahkan ke KPK. Apakah data baru atau lama. Yang jelas, KPK kini tengah mendalami kasus Bank Century. Timwas Century pekan ini juga berang dengan KPK yang mangkir menghadiri rapat Timwas. Bahkan, Timwas mengancam menyeret KPK dengan paksa.
KPK beralasan, pertama karena tidak mau satu forum dengan pejabat Bank Indonesia. Kedua, karena apa yang akan dibahas di rapat Timwas Century sudah masuk pokok perkara. (boy/jpnn)
Bambang Soesatyo menjelaskan, kedatangan mereka kali ini adalah untuk menyerahkan data-data baru terkait kasus Bank Century kepada lembaga pimpinan Abraham Samad Cs itu.
"Kita mau serahkan data-data baru kasus (Bank) Century," ujar Bambang kepada wartawan di Gedung KPK, Jum"at (31/5).
Kendati demikian, Bambang yang masih aktif sebagai Anggota Timwas Century ini, tak merincikan data apa saja yang akan diserahkan mereka kepada KPK. Ia hanya sedikit menjelaskan bahwa data yang diserahkan itu adalah terkait dokumen rapat.
"Data dokumen rapat, dan dokumen rekayasa pada saat perhitungan sistemik," katanya.
Belum jelas, data apa yang diserahkan ke KPK. Apakah data baru atau lama. Yang jelas, KPK kini tengah mendalami kasus Bank Century. Timwas Century pekan ini juga berang dengan KPK yang mangkir menghadiri rapat Timwas. Bahkan, Timwas mengancam menyeret KPK dengan paksa.
KPK beralasan, pertama karena tidak mau satu forum dengan pejabat Bank Indonesia. Kedua, karena apa yang akan dibahas di rapat Timwas Century sudah masuk pokok perkara. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Tetap Terima Penghargaan World Statesman Award 2013
Redaktur : Tim Redaksi