jpnn.com, KEDIRI - Setelah lama pergi dari rumahnya, Sumini, 75 tahun, ditemukan tewas dengan kondisi sudah membusuk dan dikerubuti belatung.
Kasus penemuan mayat ini, kali pertama diketahui oleh putera angkatnya, Yusuf, yang tempat tinggalnya hanya terpaut beberapa meter dari lokasi tubuh korban ditemukan.
BACA JUGA: Heboh Mayat Tergantung, Tubuh Membiru, Wajah Rusak
"Korban semasa hidupnya tinggal tidak meneatap di sebuah musala di wilayah Kelurahan Mrican," ujar Kompol Didit Prihantoro, Kapolsek Mojoroto, Kediri.
Pada akhir bulan lalu, korban datang ke rumah kontrakan. Saat itu, putera angkatnya sudah dalam keadaan sakit batuk dan sesak nafas.
BACA JUGA: Hampir 7 Tahun Jaga Kamar Mayat, Ranjang Pernah Digoyang-goyang…Hiii
Korban ingin tinggal bersama anak angkatnya saat itu. Namun, pada 1 Agustus yang bersangkutan meninggalkan tempat tanpa izin.
Selang beberapa hari kemudian, tetangga dari putera angkat korban, malam itu mencium aroma bau busuk dari samping kebun tebu.
BACA JUGA: Jenazah Wanita Bertato Ditemukan di Atas Bukit, Siapa Dia?
Saksi mengira jika bau busuk itu dikarenakan bangkai hewan yang sudah mati.
Temuan ini kemudian diberitahukan kepada anak angkat korban. Setelah dicek, ternyata mayat tersebut adalah Sumini.
Polisi menduga, korban meninggal dunia karena mengalami sesak nafas, ketika berada di area kebun tebu.
Tidak ada orang yang tahu dan menolong selama beberapa hari sehingga Sumini meninggal. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ricky, Si Jago Komputer Meninggal di Kamar Kos
Redaktur & Reporter : Natalia