jpnn.com, JAKARTA - Meningkatkan daya saing di industri karpet fashion nasional, PT Lung Victory Carpet (LVC) berencana melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Presiden Direktur PT Lung Victory Carpet Anton Sasmita mengatakan, upaya menjadikan perusahaan terbuka akan memberikan dana segar guna peningkatan kapasitas pabrik, mendorong daya saing lebih kuat, serta kemampuan restrukturisasi usaha dengan menambah divisi karpet custom.
BACA JUGA: Pagi-Pagi, Tetangga Diusik Bau Amis Darah, Setelah Pintu Rumah Didobrak, Ternyata
Karpet fashion yang menjadi produk mereka antara lain untuk hotel berbintang, apartemen, kantor, perumahan, dan villa serta fasilitas umum yang memprioritaskan desain elegan, mewah, dan nyaman.
"Betul, kami berencana masuk ke pasar modal. Kami melihat bahwa manfaat menjadi perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia cukup besar,” kata Presiden Direktur PT Lung Victory Carpet Anton Sasmita, dalam siaran pers, di Jakarta, Kamis.
BACA JUGA: Siapkan Anak Usaha Melantai di Bursa, NorthCliff Indonesia Targetkan Dana Rp1 Triliiun
Menurutnya, di tengah pandemi COVID-19 saat ini, merupakan situasi yang tepat untuk berbenah diri, termasuk meningkatkan good corporate governance perusahaan.
Pandemi sejak Maret 2020 di Indonesia membuat Lung Victory Carpet tidak hanya bertahan, tetapi juga melakukan restrukturisasi usaha.
BACA JUGA: Sudirman Bukan Petani Biasa, Banyak yang Curiga
"Prinsip kami adalah bahwa hari ini harus lebih baik dari kemarin. Di tengah pandemi kami terus berbenah, termasuk meningkatkan pemanfaatan pemasaran secara digital," katanya.
Karpet Custom
Komisaris Independen Lung Victory Carpet Jahja B Soenarjo mengatakan, restrukurisasi usaha yang dilakukan pihaknya membuat Lung kian lincah merangsek ke pasar-pasar baru.
"Setelah restrukturisasi usaha, kini kami memiliki divisi custom yang menangani proyek-proyek, divisi ritel, dan divisi ekspor. Ini saat yang tepat bagi kami, karena di saat situasi pandemi justru bursa tetap dinamis dan melahirkan emiten-emiten baru,” kata Jahja B Soenarjo.
Anton Sasmita menambahkan, saat ini, pangsa pasar kami sekitar 20 persen untuk segmen karpet custom design, dan terus bertumbuh.
Lung Victory Carpet merupakan salah satu pabrik karpet di Indonesia yang memproduksi berbagai jenis karpet.
Produk utama perseroan adalah karpet custom design dengan menggunakan mesin asal Eropa.
Produk perseroan cukup beragam di antaranya robo-tufted carpet yang diproduksi dengan robot mutakhir dan mampu menghasilkan karpet tiga dimensi.
Kemudian karpet rumput buatan, axminster carpet untuk ruangan besar, kemudian hand tufted carpet and rugs yang diproduksi dengan ketrampilan tangan terlatih, bath mat, dan fire retardant fabric sebagai bahan tahan api.
Lung Victory memiliki satu pabrik terintegrasi di Bandung, Jawa Barat, yang mengolah bahan baku berupa bulu biri-biri, lalu dipintal menjadi benang wool, perajutan, hingga menjadi produk karpet fashion dan berkualitas. (rdo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha