jpnn.com, JAKARTA - Kasus peretasan platform kripto cukup mengkhawatirkan banyak investor.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bima Yudhistira membagikan tips aman dari peretasan akun kripto.
BACA JUGA: Rupiah Digital Bisa Jadi Tanggul dari Gempuran Kripto
Menurut dia, pertama investor harus memastikan pemegang platform perdagangan kripto memiliki legalitas, salah satunya tanda daftar dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappeti), Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Kemudian, lanjut Bima Yudhistira, yang kedua jangan memakai wifi di area publik untuk membuka platform atau aplikasi kripto.
BACA JUGA: Harga Kripto Anjlok Terimbas Sentimen Negatif Pembobolan Bitmart Centralized
"Wifi di tempat publik rentan disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar Bima kepada JPNN.com, Senin (13/12).
Ketiga, pisahkan rekening untuk membeli kripto dengan rekening untuk kebutuhan sehari hari atau untuk tabungan.
Hal itu bertujuan agar risiko kehilangan atau pencurian data rekening tidak merugikan seluruh uang yang dimiliki.
"Jangan taruh seluruh penghasilan atau tabungan untuk berinvestasi di kripto," ungkap Bima.
Oleh karena itu, Bima menegaskan agar para investor dapat mempelajari aset kripto dan risikonya, karena setiap aset kripto memiliki volatilitas harga yang berbeda.(mcr28/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu