jpnn.com - BRASIL - Tak butuh waktu lama bagi CBF (Asosiasi Sepak Bola Brasil) untuk mengangkat pelatih baru timnas Brasil selepas memecat Carlos Dunga. Adalah Adenor Leonardo Bacchi yang akrab disapa Tite, mendapat kehormatan memimpin Selecao.
Kendati belum diumumkan secara resmi oleh CBF, Presiden Corinthians, Roberto de Andrade, telah membocorkannya. Ya, sebelumnya Tite merupakan pelatih Corinthians.
BACA JUGA: Langsung Klop dengan Pelatih Baru
Akan tetapi, Andrade pula sosok yang tak senang dengan terpilihnya Tite sebagai pelatih Selecao. Bukan karena tidak mendukung kemajuan timnas dan meragukan kapasitas Tite, lebih karena cara yang digunakan CBF.
Menurutnya, CBF melakukan negosiasi dengan Tite secara diam-diam. Padahal, dia masih terikat kontrak bersama Corinthians. Andrade menyebut seharusnya CBF lebih arif dengan melakukan pembicaraan secara terbuka.
BACA JUGA: Rachmad Berharap Kembali Masuk Starting Lineup
"Saya sangat geram dan kesal dengan cara CBF memilih Tite sebagai pelatih timnas. Ini sama saja dengan pemaksaan. Saya tak pernah mengangkat telepon dan berbicara dengan Presiden CBF," sebut Andrade seperti dilansir dari Soccerway.
"Ketika semua sudah pasti dan terang, pihak CBF baru menelepon saya. Timnas Brasil tak pantas mendapatkan Tite dengan cara seperti ini. Kesepakatan yang dilakukan tanpa etika yang seharusnya. Tite juga seharusnya mengucapkan terima kasih kepada kami karena bersama Corinthians dia sama-sama berkembang," lanjut Andrade.
BACA JUGA: Sriwijaya FC Ikuti Jejak Persija Cegah Tiket Keriting
Selain itu, Andrade menambahkan bahwa Tite sudah meninggalkan Corinthians. Dia juga diikuti sejumlah staf pribadinya. (epr/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lawan PS TNI, Persipura Bawa 20 Pemain
Redaktur : Tim Redaksi