Tito Lebih Berpeluang Jadi Menteri Dibanding...

Rabu, 12 Juli 2017 – 10:15 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio mengatakan Kapolri Jenderal Tito Karnavian bisa saja menjadi calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Hal ini dia sampaikan terkait Tito yang ingin pensiun dini.

“Bisa jadi wapres, tapi minimal menteri," kata Hendri saat dihubungi JPNN.com, Rabu (12/7).

BACA JUGA: Tito Ingin Pensiun Dini, Pakar: Itu Kode Keras, Siap Mengemban Tugas Lain Minimal...

Menurut Hendri, ada kemungkinan Presiden Joko Widodo menggandeng Tito sebagai cawapres pada Pilpres 2019. "Namun, hal itu tergantung Jokowi," tuturnya.

Meski begitu, Hendri menyatakan, peluang Tito untuk menjadi cawapres masih lebih rendah dibanding kandidat lainnya, seperti Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. "Peluang lebih besar di menteri," ucapnya.

BACA JUGA: Boleh Saja Jenderal Tito Ajukan Pensiun Dini, Tapi…

Hendri menyatakan, pernyataan Tito ingin pensiun dini merupakan kode bahwa dia siap ditempatkan di jabatan lain. Pasalnya, Tito tidak ingin terus menjabat sebagai Kapolri.

Dia menuturkan, jika Tito tetap menjadi Kapolri, maka tidak baik bagi organisasi Polri. "Dia pasti ingin karier meningkat," ungkap Hendri.(gil/jpnn)

BACA JUGA: Jika Jenderal Tito Pensiun Dini, Menurut Anda Siapa Layak jadi Pengganti?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jenderal Tito Ingin jadi Guru di Luar Negeri, Simak nih Alasannya


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler