jpnn.com - JAKARTA - Skenario politik untuk mengusung suami Megawati Soekarnoputri, Taufiq Kiemas (TL) sebagai Ketua MPR RI periode 2009-2014 dinilai bakal kontraproduktif bagi pihak yang menginginkan amandemen kelima atas UUD 1945Sebab, PDIP sebagai parpol tempat Taufik Kiemas berkiprah selama ini tidak menginginkan amandemen kelima.
Penilaian itu disampaikan pengamat hukum tata negara, Refly Harun, usai menghadiri sebuah diskusi di DPR RI, Kamis (27/8)
BACA JUGA: Adhyaksa Pilih Tak Ambil Kursi DPR
Menurut Refly, selama ini PDIP tak hanya menghadang keinginan amandemen, bahkan cenderung untuk kembali ke naskah asli UUD 1945Karenanya, lanjut mantan wartawan ini, bisa saja upaya politik PDIP untuk menempatkan Taufiq Kiemas di kursi Ketua MPR itu mendapat ganjalan dari fraksi lain di MPR
BACA JUGA: MK Nilai KPU Tak Paham Prosedur
"Peluang memang bisa saja ada, tetapi calon dari fraksi lainnya juga mempunyai peluang yang samaSedangkan politisi PDIP yang juga anggota FPDIP di DPR, Jakobus Kamarlo Mayong Padang justru berpendapat sebaliknya
BACA JUGA: Manuver Demokrat Kianati Koalisi
Menurutnya, Taufiq Kiemas adalah orang yang sangat memahami konstitusi"Kalau tidak paham Konstitusi, tidak mungkin Taufiq Kiemas diangkat menjadi Ketua Dewan Pertimbangan DPP PDIP," ulasnya.Karenanya mantan wakil Sekjen PDIP yang lebih akrab disapa dengan nama Kobu itu menegaskan, PDIP akan bulat mendukung pencalonan Taufiq Kiemas sebagai calon Ketua MPR RI"Untuk saat ini, Taufiq Kiemas adalah satu-satunya calon yang tepat dari PDIP untuk diusulkan menjadi Ketua MPR," ujar Kobu.
Dihubungi dalam kesempatan berbeda, Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso menyatakan bahwa Golkar juga berniat menempatkan kadernya sebagai Ketua MPR“Di Golkar banyak kader yang layak (menjadi Ketua MPR),” tandas Ketua Fraksi Golkar di DPR itu.
Disinggung soa pencalonan Taufiq Kiemas, Priyo menilai hal itu merupakan hak politik PDIPApalagi, kata Priyo, Taufiq Kiemas tercatat sebagai politisi senior PDIPNamun Priyo enggan mengomentari soal peluang Taufik Kiemas
"Yang pasti beliau adalah politisi senior yang cukup dihormatiTidak masalah kalau diusulkan jadi Ketua MPRTapi soal peluangnya, kita lihat saja nanti di paripurna MPR,” elaknya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar-PDIP Hanya Diperalat Demokrat
Redaktur : Tim Redaksi