TKI Ambon Diduga Tewas Akibat Asma

Selasa, 25 Desember 2012 – 03:06 WIB
MAKASSAR -- Seorang tenaga kerja Indonesia asal Ternate, Ambon, Rudi bin Nabong, yang tewas di sebuah kamar 203 di Wisma Sinar Jaya, diduga tewas karena penyakit asma yang sudah akut. Dugaan itu menguat berdasarkan keterangan sejumlah saksi.

"Untuk penyebab pasti korban meninggal belum ada. Karena belum diotopsi. Tetapi, dari keterangan sejumlah saksi korban menderita sakit asma. Jadi, dugaan sementara kami, korban meninggal karena sakit asma," kata Kapolsek Wajo, AKP Basri Jafar, melalui penyidik, Irwansyah.

Menurut, Irwansyah, kronologis kejadian itu bermula saat korban tiba dari Malaysia, melalui jalur di Pelabuhan Parepare. Di kota ini, korban melanjutkan perjalanan menuju Makassar menggunakan jasa sewa mobil.

Di Makassar, korban hendak melanjutkan perjalanan melalui jalur laut menggunakan kapal laut menuju Maluku. Maklum, lelaki 50 tahun ini merupakan warga, Kelurahan Sidangoli, Kecamatan Jailolo, Maluku.
 Di pelabuhan korban bertemu salah seorang calo tiket, Daeng Rani.

Dari penuturan Daeng Rani, didapatkan informasi jika kapal tujuan Ternate, Ambon, baru akan tiba seminggu lagi. Korban juga memberitahu kondisi kesehatannya yang sedikit kurang baik kepada Dg Rani.

Korban kemudian sepakat untuk menginap di Wisma Sinar Jaya. Kepada petugas receptionis, korban menyampaikan kondisi kesehatannya yang kurang baik. Setelah membayar jasa penginapan seminggu, korban diantar menuju kamar yang dipesannya.

Selama dua hari, yakni, tanggal 21 dan 22 Desember, kondisi korban masih terlihat seperti biasanya. Namun, saat Dg Rani meminta kepada Dg Muhammad untuk mengantarkan makanan, kondisi justru semakin buruk.

Sekira pukul 18.30 wita, korban terlihat sudah tergeletak di lantai dengan nafas yang tersengal. Spontan, Dg Muhammad, menyampaikan kejadian itu kepada Dg Rani dan manager wisma, James. Namun, nyawa korban sudah tidak tertolong. "Sudah kami tangani. Masih didalami," terang, AKP Basri Jafar. (abg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Nelayan Tewas Diberondong OTK Berloreng

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler