ENREKANG - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Enrekang, Sulawesi Selatan, Umar Talitti mengatakan tak seorang pun Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Malaysia terdaftar di Disnakertrans. Alasannya karena tidak ada koordinasi dengan kepala desa (Kades) tempat TKI tersebut berasal.
Makanya, Umar bersurat ke Kades untuk mendata masing-masing warganya yang merantau ke Negeri Jiran itu. Menurutnya, data TKI yang bekerja di luar negeri sangat penting. Apalagi saat ini di Lahad Datu, Malaysia lagi memanas.
"Kami sudah mengirimkan surat kepada semua kepala desa yang ada di Enrekang agar TKI di Enrekang melalui penyalur resmi. Ini agar mereka terdaftar pada Dinas Tenaga Kerja. Kalau seperti ini, kita tidak bisa berbuat apa-apa," keluh Umar seperti yang dilansir FAJAR (11/3).
Meski demikian, Umar tetap berharap agar penduduk Enrekang yang merantau ke Malaysia khususnya di daerah Sabah bisa terjamin keselamatannya. (iad/awa/jpnn)
Makanya, Umar bersurat ke Kades untuk mendata masing-masing warganya yang merantau ke Negeri Jiran itu. Menurutnya, data TKI yang bekerja di luar negeri sangat penting. Apalagi saat ini di Lahad Datu, Malaysia lagi memanas.
"Kami sudah mengirimkan surat kepada semua kepala desa yang ada di Enrekang agar TKI di Enrekang melalui penyalur resmi. Ini agar mereka terdaftar pada Dinas Tenaga Kerja. Kalau seperti ini, kita tidak bisa berbuat apa-apa," keluh Umar seperti yang dilansir FAJAR (11/3).
Meski demikian, Umar tetap berharap agar penduduk Enrekang yang merantau ke Malaysia khususnya di daerah Sabah bisa terjamin keselamatannya. (iad/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Petani Butuh Jembatan
Redaktur : Tim Redaksi