TNI AL Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Gempa Bumi di Mamuju

Kamis, 16 Juni 2022 – 13:07 WIB
Pj. Gubernur Sulawesi Barat Dr. Akmal Malik (kedua kiri) menerima secara simbolis bantuan untuk korban gempa bumi di Mamuju, Sulbar. Bantuan tersebut diangkut menggunakan KRI Makassar-590 dari Surabaya ke dermaga Rangas Lanal Mamuju, Senin (13/6). Foto: Dispenal

jpnn.com, MAMUJU - KRI Makassar-590 dengan Komandan Letkol Laut (P) Hadi Subandi membawa bantuan kemanusiaan untuk korban bencana alam di Mamuju, Sulawesi Barat.

Kapal perang milik TNI AL itu berangkat dari Surabaya pada Sabtu (11/6) dan tiba di dermaga Rangas Lanal Mamuju, Senin (13/6).

BACA JUGA: Pengungsi Korban Gempa di Mamuju Trauma Pulang ke Rumah

Kapal jenis Landing Platform Dock (LPD) ini membawa bantuan berupa beras, mie instan, gula, air mineral, selimut, dan alat-alat kebersihan berupa sabun mandi, sabun cuci, pasta gigi, sikat gigi dan pempers untuk balita.

Setelah tiba di dermaga Rangas Lanal Mamuju, Komandan KRI disambut oleh Asops Danlantamal VI Makassar Kolonel Laut (P) Ahmad Muharram bersama Komandan Pangkalan TNI AL Mamuju Letkol Marinir Anthonius Temmy Irawan dan  unsur Forkopimda Sulawesi Barat.

Selanjutnya, Letkol Laut (P) Hadi Subandi di atas Hanggar KRI Makassar-590 langsung menyerahkan bantuan misi kemanusiaan kepada Lantamal VI Makassar yang diterima Asops Danlantamal VI Makassar Kolonel Laut (P) Ahmad Muharram mewakili Danlantamal VI Makassar Laksamana Pertama TNI Dr Benny Sukandari.

Kemudian, bantuan tersebut diserahterimakan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat yang diterima langsung oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat Dr. Akmal Malik untuk direalisasikan kepada masyarakat penerima bantuan.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono di berbagai kesempatan telah memerintahkan prajuritnya untuk berperan aktif secara profesional, bergerak cepat dalam mendukung kegiatan atau membantu saat ada kejadian bencana alam seperti di Kabupaten Mamuju.

“Aksi ini sebagai salah satu tugas TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), sehingga keberadaan TNI AL akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekelilingnya,” ujar Laksamana Yudo.

Bencana Gempa Bumi dengan skala 5,8 magnitudo telah mengguncang Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Rabu (8/6/2022) sekitar Pukul 13.32 WITA.

Lokasi gempa terletak pada koordinat 2,74 LS dan 118,54 BT atau tepatnya berlokasi di 43 kilometer arah barat daya kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada kedalaman 10 kilometer.

Gempa bumi ini tidak menimbulkan efek tsunami, tetapi berdampak pada rusaknya bangunan rumah warga dan korban luka-luka.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler