jpnn.com, JAKARTA - TNI AL meningkatkan kemampuan operasi laut secara komprehensif. Hal tersebut seiring perkembangan teknologi militer dewasa ini yang sangat pesat.
“Kemampuan peperangan elektronika suatu negara menjadi sangat penting dikarenakan peranannya yang sangat strategis dalam menentukan keberhasilan suatu operasi termasuk operasi laut,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Elektronika TNI Angkatan Laut (Diskomlekal) Laksamana Pertama TNI Anang Sufiantono saat membuka Latihan Peperangan Elektronika TA 2023 di wilayah Kerja Koarmada I dan Koarmada II pada Senin (16/10).
BACA JUGA: TNI AL, Pemda Deli Serdang dan IMI Bersinergi Gelar Kejurnas JC Supertrack Kasal Cup 2023
Latihan ini dalam rangka mendukung tugas-tugas TNI Angkatan Laut, Senin (16/10).
Lebih lanjut, Kadiskomlekal menyampaikan selain dibutuhkan peningkatan kemampuan peralatan pernika, personel juga membutuhkan dan perlu memiliki tingkat pengetahuan dan keterampilan yang baik.
BACA JUGA: TNI AL Gelar Program Laut Bersih untuk Tingkatkan Kesadaran Masyarakat
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan seluruh aspek kemampuan peperangan elektronika TNI Angkatan Laut meliputi kemampuan, electronic warfare support, electronic protection maupun electronic attack.
“Untuk itu, penyelenggaraan latihan pernika yang komprehensif, bertingkat dan berlanjut, diharapkan akan dapat menghasilkan personel-personel yang andal yang pada akhirnya akan meningkatkan kemampuan peperangan elektronika TNI Angkatan Laut,” ungkap Laksamana Pertama TNI Anang Sufiantono.
BACA JUGA: TNI AL Berkomitmen Dukung Peningkatan Kerja Sama di Perbatasan
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan, profesionalisme serta kesiapan operasional personel pengawak dan sistem pernika pada unsur-unsur TNI Angkatan Laut dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Laut pada pelaksanaan Operasi Gabungan TNI.
Pelaksanaan Latihan Peperangan Elektronika digelar selama sebelas hari, mulai tanggal 16 sampai 26 Oktober 2023 di dua tempat berbeda, yaitu sebagai Tempat Latihan berlokasi di Mabesal, Mako Armada I/II, Mako Kolinlamil, Mako Pasmar 1/2, dan Puspenerbal.
Kemudian di daerah Latihan berada di Wilayah kerja Koarmada I dan Koarmada II.
Latihan ini melibatkan 244 personel TNI AL dari berbagai satuan.
Dalam latihan ini personel yang terlibat Latihan Peperangan Elektronika dibekali materi tentang Dukungan Elektronika (Electronic-Warfare Support/ES), Perlindungan elektronika (Electronic Protection/EP), hingga Serangan Elektronika (Electronic Attack / EA).
Pelatihan Peperangan Elektronika TA 2023 merupakan langkah dalam pelaksanaan program prioritas Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali yaitu guna meningkatkan kesiapan operasional Alutsista serta pengembangan SDM TNI AL yang unggul untuk menjawab tugas-tugas multi dimensi ke depannya.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari