TNI Gelar Pengobatan Gratis Bagi Warga Lebanon Selatan

Minggu, 26 Januari 2014 – 22:11 WIB
Tim paramedis Indobatt, Pelda Endang dan Serma (Kowal) Ni Nyoman, saat memberikan pelayanan medis di Desa El Adeisse, Lebanon Selatan, Minggu (26/1). Foto: Penerangan Konga for JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Kontingen Garuda (Konga) yang tengah bertugas bersama United Nations Interim Force In Lebanon (UNIFIL) di Lebanon Selatan terus menunjukkan kiprahnya. Bukan hanya sebagai pasukan penjaga perdamaian, pasukan TNI yang tergabung dalam Konga XXIII-H itu juga membantu masyarakat setempat dengan memberikan layanan pengobatan.

Melalui Tim Kesehatan CIMIC (Civil Military Coordination) dan Tim Satgas Indobatt (Indonesia Battalion), Konga menggelar Medical Camp dalam rangka pengobatan gratis bagi warga desa-desa binaan di Lebanon Selatan, Minggu (26/1). Dansatgas Indobatt, Letkol Inf M Asmi mengatakan, kegiatan Medical Camp itu dipusatkan di Desa El Adeisse, Lebanon Selatan.

BACA JUGA: Dua Persen Penduduk Konsumsi Narkoba

"Medical Camp sebagai bentuk kepedulian Kontingen Garuda kepada warga setempat guna menjalin silaturahmi yang baik antara Satgas Indobatt dengan local people (warga setempat, red)," kata Asmi melalui rilisnya ke JPNN, Minggu (26/1).

Program Medical Camp itu telah mendapatkan persetujuan dari otoritas lokal, Mayor El Adeisse Mr. Ali Rammal. Kehadiran Ketua Tim Dokter Indobatt, Lettu Ckm dr. Arnov Lahira beserta tim paramedis disambut antusias warga setempat yang sebagian besar adalah orang tua lanjut usia, ibu-ibu dan anak-anak. Anggota Medis Indobatt antara lain Pelda Endang, Serma (Kowal) Ni Nyoman, Serma Sugiyono dan Serda (Wara) Rizca Arif.

BACA JUGA: Usul Pemberkasan CPNS Dibatasi Akhir Februari

Menurut dr. Arnov, dari kegiatan itu terungkap bahwa banyak warga desa binaan Indobatt yang datang karena batuk, demam dan influenza. Untuk membantu kelancaran komunikasi dengan pasien yang  datang, tim dokter dan paramedis Indobatt dibantu oleh seorang penerjemah bahasa,  Mrs. Nicole Khalil dikarenakan mayoritas penduduk setempat tidak bisa berbahasa Inggris.(fas/jpnn)

BACA JUGA: Anggap Parpol Tak Berhak Keluhkan Pemilu Serentak

BACA ARTIKEL LAINNYA... Publik Anggap Prabowo Lebih Berani Ketimbang Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler