TNI-Polri di Siak Solid Mewujudkan Pemilu 2024 Damai, AKBP Asep: Kami Netral

Kamis, 04 Januari 2024 – 16:17 WIB
TNI-Polri dari Polres dan Kodim di Siak menyatakan bersama-sama menciptakan kedamaian menjelang Pemilu 2024. Foto: Polres Siak.

jpnn.com, SIAK - Polres Siak bersama TNI sepakat bekerja sama menciptakan suasana masyarakat yang damai dan aman menjelang Pemilu 2024 mendatang.

Kekompakan TNI-Polri di Siak dibuktikan dengan diadakannya apel bersama polres dan kodim pada Kamis (4/1) di lapangan Makodim 0322/ Siak.

BACA JUGA: Cooling System Pemilu, Polres Rohul Beri Sembako dan Trauma Healing kepada Korban Banjir

Apel bersama itu bertujuan untuk persiapan pengamanan pemilu damai 2024 yang akan datang.

Serta mewujudkan cooling system kepada masyarakat demi terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

BACA JUGA: Pengiriman 22 TKI Ilegal Digagalkan Polres Rohil, 11 di Antaranya Warga Rohingya

Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi menyampaikan bahwa Polri tidak akan mampu berdiri sendiri tanpa bergandengan dengan instansi pemerintah lainnya, bersinergi dengan TNI merupakan hal yang harus dilakukan.

"Polri dan TNI harus seiring sejalan dan memiliki satu tujuan dalam mengamankan pesta demokrasi yang sebentar lagi dilaksanakan. Kami Polres Siak dengan Kodim 0322 telah berkomitmen untuk tujuan itu," ungkap Asep Sujarwadi.

BACA JUGA: Gempa Guncang Rokan Hulu, Ini Penjelasan BMKG Pekanbaru

Asep juga memaparkan bahwa apel bersama itu bukan kali ini saja dilakukan, melainkan sudah sering dilaksanakan.

Selain kesiapan untuk pengamanan pemilu tahun 2024, tujuan lainnya adalah untuk semakin mempererat silaturahmi antar personel Polres Siak dengan personel Kodim 0322/Siak.

Kapolres Siak juga menyampaikan bahwa kekompakan yang sudah terjalin harus terus ditingkatkan.

Menjalin sinergi tidak hanya antara Polri dan TNI saja. Tetapi, juga dengan masyarakat.

Asep juga menegaskan bahwa TNI-Polri harus hadir di tengah masyarakat untuk membangun negeri yang maju, aman, dan kondusif.

Dia juga menyampaikan kepada seluruh personel bahwa setiap anggota harus saling monitor perkembangan situasi, termasuk isu-isu yang berkembang di masyarakat.

"Personel TNI-Polri harus mampu meredam dan memberikan pemahaman kepada masyarakat apabila ada isu atau berita hoax yang berkembang,” tutur Asep.

Asep menambahkan bahwa setiap pribadi personel TNI-Polri harus bijak dalam menggunakan media sosial. Baik itu dalam mengunggah maupun menanggapi unggahan apa pun itu di media sosial.

“Pada prinsipnya TNI-Polri itu harus netral dan sebagai garda terdepan dalam mengamankan dan menjaga stabilitas keamanan jelang pemilu tahun 2024,” ucapnya. (mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : M. Fathra Nazrul Islam, Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler