jpnn.com, JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) di seluruh Indonesia secara serentak menanam mangrove pada Senin (15/5). Acara puncak dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) dilaksanakan di Taman Wisata Angke, Jakarta Utara.
Salah satu lokasi penanaman juga berlangsung di pesisir Pantai Timur, Desa Sungai Batang, dan Simpang Tiga Kabupaten Ogan Komering Ilir.
BACA JUGA: Peringati Hari Bumi 2023, BCA Life Tanam 1.999 Pohon Mangrove
Penanaman di lokasi ini melibatkan kerja sama antara Kodim 0402/OKI dan Korem 044/Gapo, TNI/Polri, Pemda OKI, masyarakat sekitar, dan APP Sinar Mas melalui unit usahanya PT. OKI Pulp & Paper Mills dan mitra pemasoknya PT. Bumi Andalas Permai.
Kasiter Korem 044/Gapo, Kolonel Arm Kusdi mengungkapkan dari total lahan 256 HA yang tersebar di 5 titik, 206 Ha telah ditanami dengan total 233.575 batang mangrove.
BACA JUGA: Survei Charta Politika: 61 Persen Pemilih Jokowi Memilih Ganjar, Sisanya?
"Hari ini kami menambah 10 ribu batang mangrove di lahan seluas 10 HA. Kerja sama yang baik dengan PT OKI Pulp & Paper Mills dan PT BAP serta masyarakat setempat telah memungkinkan ini semua berjalan dengan lancar, tertib dan aman," terang Kolonel Arm Kusdi.
Dia menyebut semua itu berkat kerja sama yang baik dari PT. OKI Pulp & Paper Mills dan PT. BAP serta komponen masyarakat.
BACA JUGA: Begini Pesan Pak JK Seusai Ditemui AHY
Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata di tempat terpisah mengungkapkan program kolaborasi restorasi mangrove ini adalah upaya perusahaan mendukung pembangunan berkelanjutan melalui kegiatan-kegiatan yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Suhendra juga menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan mendukung upaya pemerintah merehabilitasi mangrove dalam rangka penurunan emisi karbon melalui Folu Net Sink 2030. Karena selain merehabilitasi habitat laut, dan menahan abrasi, mangrove juga memiliki potensi besar dalam penyerapan karbon.
"Kami yakin bahwa setiap langkah, sekecil apa pun, memberikan kontribusi penting terhadap tujuan ini," terang Suhendra dalam keterangannya dikutip Selasa (15/5).
APP Sinar Mas melalui unit usahanya PT Indah Kiat Pulp & Paper (IKPP) juga mendukung upaya BKSDA Provinsi DKI Jakarta melalui program penguatan fungsi suaka margasatwa Muara Angke sebagai pusat edukasi lingkungan dan restorasi ekosistem mangrove untuk mendukung pengelolaan terpadu ekosistem mangrove di Jakarta dengan target restorasi seluas 500 Ha.
Selain itu, PT. IKPP Tangerang telah menanam sebanyak 178 ribu bibit Mangrove yang tersebar di Tangerang Raya. PT IKPP Serang juga telah menanam 120 ribu bibit Mangrove di pesisir pantai utara Kabupaten Serang.
Diketahui, pada puncak penanaman mangrove di Taman Wisata Angke, Presiden Jokowi mengungkapkan Indonesia memiliki mangrove terluas di dunia. Sebanyak 3,3 juta hektare hutan mangrove terbesar di dunia.
"Itu yang harus kita rawat, kita pelihara. Kalau ada lahan kritis kita tanami kembali sehingga jangan sampai ada hutan mangrove kita yang rusak," ungkap Jokowi.
Menurut Jokowi, hutan mangrove penting terutama untuk mengembalikan habitat kepiting, ikan, biawak, monyet maupun burung-burung.
Jokowi pun menyebut penanaman hutan mangrove adalah untuk melindungi pesisir Indonesia dari kemungkinan perubahan iklim, sehingga saat air laut naik atau ada gelombang besar bisa menahan. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad