jpnn.com, JAKARTA - Salah satu pemain Timnas U-23 Indonesia Todd Rivaldo Ferre menjadi korban kerasnya game internal yang digelar di Stadion Madya, Senayan, Sabtu (9/3).
Pemain asal Papua itu tak bisa melanjutkan pertandingan bahkan sampai harus digotong ke luar lapangan untuk mendapatkan perawatan.
BACA JUGA: Indra Sjafri Tegaskan Sikapnya soal Naturalisasi Pemain
Menurut Dokter Timnas Syarief Alwi, kondisi pemain 19 tahun tersebut memang masih belum bisa dipastikan. Dia mengakui, perlu ada tindakan khusus untuk melihat apa cedera yang dialami Rivaldo Ferre.
BACA JUGA: Indra Sjafri Tegaskan Sikapnya soal Naturalisasi Pemain
BACA JUGA: Keras, Beberapa Pemain Timnas U-23 Jatuh, Laga Sempat Dihentikan
"Kami masih mau periksa dulu nanti, takutnya ada pembengkakan di situ. Di bagian medial kaki kiri, bagian dalam (lutut). Tadi dia kena terjang lututnya," ungkap dokter yang karib disapa Papi itu.
Syarief mengaku sedang menunggu kondisi terkini dari cedera Rivaldo Ferre. Andai masih kesakitan, mau tidak mau sore nanti dia akan melakukan pemeriksaan ke rumah sakit.
BACA JUGA: Indra Sjafri Beri Peringatan Buat Ezra Walian
BACA JUGA: Keras, Beberapa Pemain Timnas U-23 Jatuh, Laga Sempat Dihentikan
"Ya, kami lihat dulu perkembangannya. Habis ini sekitar dua jam, kalau masih sakit baru kami MRI untuk memastikan kondisi kaki sebelah kirinya. Mudah-mudahan tidak parah," tutur dia. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Timnas U-23 Gelar Internal Game
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad