BANDUNG - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI George Toisutta menegaskan tidak pernah mengancam dan mengintimidasi pengurus PSSI saat ini seperti yang pernah disampaikan Nurdin ketika rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR Selasa lalu (1/3)George meminta pihak-pihak yang melontarkan isu tersebut untuk tidak asal menuduh.
Itu disampaikan George setelah memimpin upacara serah terima jabatan komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat dari Brigjen Bachtiar kepada Brigjen Ridwan di Bandung
BACA JUGA: JK Dinilai Layak Pimpin PSSI
”Jangan salahkan sayaBACA JUGA: KPPN Harus Ikut Menpora Temui FIFA
Saya tidak pernah menekanBACA JUGA: Del Neri Digoyang, Nedved Digadang
Menurut mantan Pangdam XVII Trikora (2005), Pangdam III Siliwangi (2006), dan Pangkostrad (2007–2009) tersebut, maraknya aksi demonstrasi belakangan ini adalah akumulasi ketidakpuasan masyarakat pencinta sepak bola tanah air
”Orang demonstrasi itu sebetulnya akumulasi dari ketidakpuasanContohnya, sebelum pemilihan kan ada tuntutan turunkan si A atau si BItu kan rasa tidak puas dari para pencinta sepak bolaAkumulasi kumpulan ketidakpuasan tersebut pecah dipicu oleh keputusan komite (Pemilihan Calon Ketua Umum PSSI),” kata KSAD.
Mengenai keputusan FIFA yang terkait dengan pemilihan calon ketua umum PSSI, George menyatakan bahwa segala keputusan FIFA sebaiknya ditanggapi dengan positifJenderal kelahiran Makassar, 1 Juni 1953, itu menegaskan tidak pernah mencalonkan diri sebagai ketua umum PSSI
”Yang mencalonkan saya Persib, Bobotoh, Aremania, dan semua pendukung 84 klubBuat apa saya mencari pekerjaan tambahan" Menjadi KSAD saja sudah pusingLihat rambut saya, sudah putih semuaSaat ditanya maju, saya maju terus pantang mundur, mari Bung rebut kembali,” tuturnya(ali/ind/jpnn/kum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingin Final Sesama Klub Ibu Kota
Redaktur : Tim Redaksi