JAKARTA — Saat ini PSSI seakan kembali berada di atas angin pascadikeluarkannya surat FIFA menyikapi persoalan yang terjadi di IndonesiaOrganisasi sepakbola dunia yang dipimpin Sepp Blater itu memerintahkan PSSI segera melaksanakan kongres paling lambat 30 April mendatang.
Komite Penyelematan Sepakbola Nasional (KPPN) sendiri yang mempunyai 87 pemegang mandat tidak akan hadir pada kongres PSSI
BACA JUGA: Del Neri Digoyang, Nedved Digadang
KPPN akan menggelar kongres saingan yang rencananya dihelat di SoloMenyikapi hal ini, pengamat sepakbola Ronny Pangemanan menyarankan agar KPPN harusnya menjemput bola dengan segera menemui FIFA
BACA JUGA: Ingin Final Sesama Klub Ibu Kota
Menurutnya, hal itu harus dilakukan agar FIFA mengetahui kondisi di tubuh PSSI yang sebenarnya.“Memang PSSI saat ini sudah tak punya legitimasi hukum karena lebih dari dua per tiga anggotanya telah menarik mandat dan tak mengakui kepemimpinan Nurdin Halid,” katanya.
Ia mengatakan, KPPN tidak bisa hanya menunggu karena dalam permainan sepak bola harus menjemput bola
BACA JUGA: Perdebatkan Afiliasi LPI
Saat ini KPPN sedang dalam posisi kalah pascadikeluakannya surat FIFA,” ujarnya.Pria yang lebih dikenal dengan sebutan Ropan ini menambahkan menambahkan, bila memang Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng dan Ketua KONI/KOI akan bertemu dengan FIFA 8 Maret nanti, KPPN mesti ikut“Bawa semua tanda tangan penolakan atas PSSI dan saya yakin FIFA akan sadar akan keadaan yang sebenarnya,” paparnya.
Ropan menduga, PSSI telah memelintir situasi yang terjadi sebenarnya dalam laporan ke FIFAAtas dasar surat PSSI itulah FIFA mengeluarkan putusan“Tahun 2007 saja PSSI memlintir putusan FIFA soal Nurdin Halid yang mestinya diganti dari jabatan ketua umum karena berstatus terpidana,” katanya.
Tentang LPI, ia juga sangat yakin PSSI telah menyampaikan hal yang tak sesuai keadaan sebenarnya kepada FIFAKarenanya, putusan FIFA adalah PSSI mengawasi LPI“Dengan tetap menghormati presiden FIFA dengan putusannya yang telah dikeluarkan, silahkan KPPN ketemu FIFA,” tambahnya.
“Karena telah dalam posisi kalah KPPN harus segera menjemput dan merebut bolaHabis itu langsung bikin gol dengan melaksanakan kongres,” pungkasnya.(sto/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Manajemen Arema Janji Bayar Gaji Selasa
Redaktur : Tim Redaksi