jpnn.com - JAKARTA - Partai Demokrat sudah memutuskan untuk tak mengusung Basuki T Purnama alias Ahok pada pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI. Partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu beralasan, Ahok selama menjadi Gubernur DKI tidak menunjukkan prestasi membanggakan.
Menurut Wakil Ketua Umum PD Syarief Hasan, partainya menginginkan figur Gubernur DKI yang lebih baik ketimbang Ahok. "Yang jelas bukan Ahok, kita mau yang lebih baik lagi," ujar Syarief di sela-sela wisuda Universitas Al Azhar Indonesia di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Sabtu (27/8).
BACA JUGA: Daftar Tunggu Haji Di Makassar Mencapai 40 Tahun
Lebih lanjut Syarief mengatakan, langkah PD untuk tak mengusung Ahok itu merupakan keputusan SBY. "Arahan beliau (SBY) kita (Partai Demokrat) ingin yang lebih baik lagi," tegasnya.
Syarief menambahkan, PD sejauh ini belum menjalin komunikasi dengan nama-nama yang akan maju pada pilkada DKI. Pasalnya, partai berlogo bintang mercy itu masih melakukan pemetaan.
BACA JUGA: Kornas MP BPJS Deklarasi Sebagai Penggerak Jaminan Sosial Nasional
"Kita masih dalam taraf pengamatan, mengamati satu per satu. Kami masih menelaah satu persatu kami tidak melakukan komunikasi langsung. Tetapi Partai Demokrat di tingkat wilayah (DPW PD DKI) dalam hal ini DKI itu melakukan komunikasi dengan semua pihak," pungkasnya.
Sebelumnya, tiga partai sudah memutuskan untuk tak mengusung Ahok. Yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).(cr2/JPG)
.
BACA JUGA: Sori, KPK Ogah Cabut Pencegahan atas Bos Pengembang Reklamasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok, FLS2N 2016 Kemdikbud Digelar
Redaktur : Tim Redaksi