jpnn.com, PURWAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengumkan tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan akan dioperasikan secara fungsional untuk bisa digunakan pada saat arus balik Natal dan tahun baru.
Namun, tol tersebut baru bisa dilintasi oleh kendaraan golongan I seperti sedan, MPV, dan kendaraan kecil nonbus lainnya.
BACA JUGA: Pemudik yang Mengarah ke Jabodetabek Sebaiknya Menyimak Informasi Jasa Marga Ini
Direktur Utama PT Jasa Marga Japek Selatan Charles Lendra mengatakan tol ini memang diprioritaskan untuk mengantisipasi arus balik Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Bagi kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta bisa menggunakan Tol Japek II Selatan dari Sadang Km 77 sampai dengan Gerbang Tol Kutanegara," ungkap Charles Lendra di Gerbang Tol Kutanegara Tol Japek II Selatan, Purwakarta, Jawa Barat, Jumat.
BACA JUGA: Wanita Berjalan Kaki di Tol Japek, Pas Dicek Tidak Ada, Siapa Dia?
Sementara itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan Japek II Selatan ini akan difungsikan apabila terjadi lonjakan kepadatan lalu lintas dari arah Bandung menuju Jakarta saat arus balik Nataru.
"Misalkan ada titik Dawuan dan Kalihurip mengalami kepadatan, nanti mungkin Jasa Marga akan berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk bisa direkomendasikan Tol Japek II Selatan dibuka dan kendaraan golongan I non-bus," kata Lisye.
BACA JUGA: H+8 Lebaran, Contraflow di Tol Japek Diberlakukan Lagi, Ini Titiknya
Sebelumnya, Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita mengatakan pengguna tol nantinya bakal masuk di Km 76, Sadang, Tol Cipularang, lalu keluar setelah melewati Jakarta-Cikampek II Selatan di Kutanegara dan masuk ke arteri serta menuju kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek di Km 47, Karawang Barat.
Jasa Marga memperkirakan puncak arus balik Natal diprediksikan pada Minggu (25/12/2022) dan puncak arus balik Tahun Baru pada Minggu (1/1/2023). (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumat Siang, Tol Japek Arah Jakarta Padat 19 Kilometer Meski One Way Sudah Diberlakukan
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian