Tol Ngawi - Kertosono Sudah Siap 100 Persen

Rabu, 21 Maret 2018 – 22:28 WIB
Tol Surabaya-Kertosono Dibuka H-10 Lebaran. Foto JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Tahapan krusial terakhir untuk pengoperasian tol Ngawi-Kertosono seksi Ngawi-Wilangan baru saja dilalui.

Ruas tol itu telah mengantongi dua sertifikat, yakni sertifikat laik fungsi jalan tol dan sertifikat laik operasi.

BACA JUGA: Ruas Tol Ngawi-Wilangan Sudah Siap Dioperasikan

Artinya, ruas tol sepanjang 52 kilometer tersebut siap dioperasikan dan tinggal diresmikan Presiden Joko Widodo.

Tim evaluasi gabungan Kementerian PUPR, Korlantas Polri, dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) sudah mengecek tol tersebut dua kali secara langsung. Baik dari sisi teknis, fasilitas, maupun perlengkapan jalan sesuai standar keselamatan.

''Hasil evaluasi menyatakan bahwa ruas jalan tol Ngawi-Wilangan sudah memenuhi persyaratan teknis sebagai jalan tol,'' jelas Dirut PT Ngawi Kertosono Jaya Iwan Moedyarno Selasa,(20/3).

Di luar itu, pihaknya juga telah melakukan uji peralatan tol bersama PT Jasa Marga.

Uji coba dilakukan sepekan lalu, pada 13-14 Maret, yang meliputi kesiapan empat gerbang tol (GT) di ruas tersebut.

Yakni, GT Ngawi, Madiun, Caruban, dan Wilangan. Pengecekan terutama difokuskan pada kesiapan empat GT itu untuk melayani transaksi nontunai.

Iwan menuturkan, selanjutnya BPJT meminta Kementerian PUPR untuk segera menetapkan tarif tol.

Pertimbangannya adalah nilai investasi, kemampuan bayar pengguna jalan, dan besaran keuntungan operasional.

Saat ini asumsi awal rata-rata tarif tol secara umum adalah Rp 1.000/km. Namun, bisa saja saat penetapan berbeda.

Iwan menambahkan, saat ini pihaknya menuntaskan beberapa pekerjaan akhir untuk persiapan pengoperasian penuh ruas tol Ngawi-Wilangan.

Dengan begitu, saat dioperasikan penuh nanti, tidak ada kendala, baik pada pengguna jalan maupun operator.

Ruas Ngawi-Wilangan merupakan bagian dari tol trans-Jawa yang ditargetkan tersambung penuh akhir tahun ini.

Rencana awal, ruas tersebut diresmikan bulan ini, tapi akhirnya diundur.

Namun, pemerintah memastikan sebelum masa mudik Idul Fitri, tol tersebut sudah beroperasi penuh. (byu/c7/diq/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler