jpnn.com, BREBES - Ribuan kendaraan dari berbagai daerah di Jawa Barat masuk ke Provinsi Jateng lewat tol Pejagan - Pemalang, Senin (11/6). Meski volume kendaraan pemudik itu terus mengalami peningkatan, tetapi arus lalu lintas di dalam ruas tol terpantau ramai lancar.
Data pengelola Tol Pejagan - Pemalang menyebutkan, sejak H-7 Lebaran, jumlah kendaraan pemudik yang masuk Jateng melalui jalan tol terus meningkat. Pada H-7 Lebaran misalnya, tercatat sebanyak 8.103 kendaraan pemudik yang masuk Jateng melalui tol. Kemudian, Pada H-6 Lebaran mengalami peningkatan menjadi 35.016 kendaraan.
BACA JUGA: Mau Tahu Informasi soal Mudik? Tonton Saja di Laman GenPI
Selanjutnya, pada H-5 Lebaran kembali meningkat menjadi 47.303 kendaraan dan pada H-4 Lebaran serta H-3 Lebaran, jumlahnya diprediksi akan kembali mengalami peningkatan.
Sementara pantauan dari pantauan di lapangan, akibat peningkatan volume kendaraan itu, ruas tol Pejagan - Pemalang terlihat cukup padat. Bahkan, di pintu tol Kertasari terjadi antrean kendaraan pemudik yang cukup panjang. Kendaraan itu antre untuk melakukan pembayaran tol.
BACA JUGA: Jalur Mudik Jakarta-Jatim Terpantau Lancar
Dari 13 gardu tol yang disediakan, seluruhnya dipadati antrean kendaraan pemudik. Sedangkan di pintu tol Brebes Timur (Brexit), lalu lintas terpantau relatif lancar. Jumlah kendaraan yang keluar melalui pintu tol itu mengalami penurunan drastis dibanding arus mudik tahun lalu.
Hal itu menyusul dibukanya tol fungsional Brebes - Semarang. “Sampai hari ini, kendaraan yang antre di gardu tol Kertasari mencapai 800 meter hingga 1 kilometer,” ujar Kepala Tol Pejagan - Pemalang Ia Dwinanto kepada wartawan, Senin (11/6).
BACA JUGA: Tiga Biang Kemacetan Arus Mudik Lebaran di Jalan Tol
Dia mengungkapkan, untuk mengantisipasi antrean kendaraan di pintu tol Kertasari yang semakin panjang, pihaknya kini telah membuka seluruh gardu tol yang ada sebanyak 13 gardu. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan mobile reader di lima lajur.
“Lima kendaraan kita siapkan untuk layanan pembayaran tol secara jemput bola. Layanan mobile ini diharapkan mengantisipasi antrean yang bertambah panjang,” terangnya. (ded/ewb/fat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspada, Jalur Pantura Cikarang-Kedungwaringin Rawan Ranjau
Redaktur & Reporter : Soetomo