Tolak Cinta Pak Kepsek, Bu Maria Disiksa, lalu Dibakar

Kamis, 02 Juni 2016 – 09:46 WIB
Ilustrasi: pixabay

jpnn.com - MURREE - Malang nian nasib ibu guru muda yang satu ini. Maria Sadaqat (19) tewas setelah disiksa dan dibakar di desa Upper Dewal, Murree, di luar Kota Islamabad, Pakistan.

"Dia disiksa dan kemudian dibakar hidup-hidup. Kami membawanya ke rumah sakit di Islamabad. Namun dia meninggal karena luka-lukanya," kata paman korban, Abdul Basit, seperti dikutip dari AFP, Kamis (2/6).

BACA JUGA: Setelah 20 Tahun, Terowongan Terpanjang di Dunia ini Diresmikan

Kejadian mengerikan itu terjadi pada Senin (30/5) lalu. 

Basit mengatakan, keponakannya diserang oleh kepala sekolah tempat dia mengajar, setelah Maria menolak lamaran pernikahan Pak Kepsek.

BACA JUGA: Hotel Ambassador Diserang, 10 Tewas, 40 Terluka

"Dia (kepsek) sudah bercerai dua kali. Maria menolak lamarannya dan bahkan meninggalkan pekerjaannya. Akhirnya mereka menyerang," ujar Basit.

Sumber dari kepolisian setempat mengatakan, sekelompok orang yang diduga kuat merupakan kelompok Pak Kepsek ini memasuki rumah Maria, memukulinya dan menyiramkan bensin sebelum membakarnya hidup-hidup.

BACA JUGA: Ngeri, Presiden Terpilih ini Legalkan Bunuh Jurnalis Jika.....

"Kami telah menangkap setidaknya satu dari terdakwa, lainnya sedang kami buru," kata salah seorang polisi, Mazhar Iqbal.

Pihak rumah sakit tempat di mana Maria dilarikan menjelaskan, nyawa Maria tak tertolong lagi karena luka bakarnya kelewat serius.

"Wanita malang ini sempat membaik, namun kemudian tak bisa bertahan karena sebagian besar tubuhnya mengalami luka bakar sangat serius," ujar salah seorang pihak rumah sakit, Ayesha Ihsani. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nyusup ke Kargo Pesawat Demi Jadi Pengemis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler