jpnn.com - MUARABULIAN – Seorang suami di Kabupaten Batanghari tega menyiram istrinya dengan air keras, hanya gara-gara sang tidak mau diajak dirujuk kembali. Laki-laki nekat itu bernama Sulaiman (50), asal Desa Parit Culum, Tanjab Timur. Istrinya, Mujaropa (22), warga RT 09, Desa Sungai Baung, Kecamatan Muara Bulian.
Informasi yang dihimpun JAMBI INDEPENDEN (grup JPNN), kejadian tragis itu berlangsung Senin (7/4), sekitar pukul 18.30 WIB. Pada sore itu, Sulaiman bersama teman wanitanya mendatangi rumah istrinya di RT 09 Desa Sungai Baung. Tiba di depan pintu, Sulaiman meminta teman wanitanya itu mengetuk pintu.
BACA JUGA: Tabrak Bocah, Polisi Papua Tewas Dibacok
Begitu istrinya muncul di depan pintu, Sulaiman langsung menyiramkan air keras ke wajah istrinya. Saat itu juga istrinya langsung menjerit histeris. Berkat pertolongan warga, korban dilarikan ke RSUD Hamba Muara Bulian.
“Modus yang dilakukan pelaku saat melakukan perbuatannya dengan cara menyamar sebagai wanita,” terang Kasat Reskrim Polres Batanghari, AKP M Fajar Gemilang, Selasa (8/4).
BACA JUGA: Mayat di Bawah Jembatan Semanggi, Tidak Ditemukan Bekas Penganiayaan
Fajar menjelaskan, Sulaiman dan Mujaropa telah lima bulan pisah ranjang. Sulaiman pun berupaya untuk rujuk, namun selalu ditolak oleh Mujaropa. Kesal dengan sikap istrinya, Sulaiman yang selama ini tinggal di Tanjab Timur merencanakan aksi gila tersebut.
Dia berangkat dari Tanjab Timur menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Vega. Untuk memuluskan aksinya, Sulaiman mengajak seorang wanita bernama Mislia (39) untuk menemaninya.
BACA JUGA: Mayat Misterius Tergeletak di Jembatan Semanggi Bersama Ember
“Pelaku mengaku kalau Mislia merupakan teman lama yang dijemputnya di Simpang Rimbo. Ia mengajak Mislia agar tidak dicurigai oleh istrinya,” jelasnya.
Menurut Fajar, Sulaiman tidak memberitahu rencana sebenarnya kepada Mislia. Dalam perjalanan, ia mengaku ke Desa Sungai Baung untuk mengantarkan undangan. Ketika sampai di jalan setapak tidak jauh dari rumah korban, Mislia merasa heran melihat Sulaiman mengeluarkan berbagai perlengkapan wanita dari dalam bagasi motor.
“Yang buat Mislia lebih kaget, pelaku kemudian menggunakan perlengkapan itu hingga menyerupai seorang wanita,” papar Fajar.
Saat tiba di rumah sang istri, lanjut Fajar, Sulaiman meminta Mislia mengetok pintu depan rumah. Begitu pintu rumah dibuka, Sulaiman langsung menyiram air keras yang di simpan dalam botol minuman ke wajah istrinya.
“Air keras yang disiram Sulaiman menyebabkan luka bakar pada wajah bagian kiri, dada dan kaki kiri istrinya,” kata Fajar.
Istri Sulaiman menjerit histeris setelah terkena air keras. Jeritan itu membuat warga sekitar berdatangan. Sulaiman yang panik mendengar jeritan mencoba kabur bersama teman wanitanya. Namun, usaha Sulaiman gagal, karena warga berhasil menangkapnya.
“Sulaiman kemudian diserahkan warga ke Polres Batanghari beserta teman wanitanya berikut sepeda motor,” sebut Fajar.
Dari dalam bagasi motor Sulaiman, polisi menemukan undangan, tiga botol minuman energi yang berisi air keras. Termasuk perlengkapan wanita berupa jilbab, celana dan kain yang dimasukkan dalam bra agar menyerupai payudara wanita.
“Pengakuan pelaku, air keras itu sudah dipersiapkan di motornya. Dia beli di Tanjab Timur,” tutur Fajar.
Sulaiman bersama teman wanitanya kini diamankan di sel tahanan Polres Batanghari. Sulaiman terancam dijerat Pasal 44 UU RI Nomor 23 tahun 2004 tentang KDRT. “Ancaman hukuman maksimal delapan tahun penjara,” kata Fajar.(fes/ira)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gauli Pacar Berkali-kali, Dijebloskan ke Bui
Redaktur : Tim Redaksi