Tolong, Jangan Lagi Lakukan Hal ini, Bisa Dijatuhi Sanksi Oleh Prajurit TNI

Kamis, 16 Februari 2023 – 22:34 WIB
Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi memerintahkan prajurit, termasuk para bintara pembina desa (babinsa), menegur siapa pun warga yang membuang sampah sembarangan. (ANTARA / M Ghofar)

jpnn.com - SAMARINDA - Para warga Kota Samarinda, Kalimantan Timur, sebaiknya tidak lagi membuang sampah secara sembarangan.

Karena, prajurit TNI yang melihatnya tidak akan sekadar mengingatkan, tetapi juga akan menjatuhkan sanksi sosial.

BACA JUGA: Inilah Catatan Dosa KKB Pimpinan Egianus Kogoya di Papua, Brutal

Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 091/Aji Surya Natakesuma Samarinda Brigjen TNI Dendi Suryadi telah memerintahkan prajurit, termasuk para bintara pembina desa (babinsa), menegur siapa pun warga yang membuang sampah sembarangan.

"Saya memerintahkan kepada para babinsa untuk menegur langsung jika melihat warga membuang sampah sembarangan, harus menciptakan daerah ini bebas dari sampah."

BACA JUGA: Prajurit TNI Menunjukkan Kepedulian, Bangun Jembatan di Wilayah Perbatasan

"Semua harus disiplin membuang sampah pada tempatnya," ujar Brigjen Dendi di Samarinda, Kamis (16/2).

Brigjen Dendi memerintahkan pada prajurit untuk meminta KTP atau identitas lain dari warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan.

BACA JUGA: Prajurit TNI Mendarat Darurat di Pemukiman Warga, Begini Kondisinya

Para prajurit juga diperintahkan memberi sanksi sosial berupa menyapu dalam waktu beberapa hari agar perbuatan tersebut tidak terulang lagi.

Brigjen Dendi lantas menyoroti sejumlah sungai yang masih banyak sampah, seperti Sungai Mahakam dan Sungai Karang Mumus.

Dia mengajak semua pihak tidak membuang sampah ke sungai, karena telah ada bak sampah yang disiapkan.

"Sungai itu bukan tempat pembuangan sampah, tetapi sungai diciptakan Tuhan untuk kemaslahatan umat dan makhluk lain."

"Tadi pagi waktu saya bersama Kodim 0901 Samarinda bersih-bersih Sungai Mahakam, saya banyak angkat berbagai jenis sampah, ada plastik, sepatu, dan lainnya. Itu semua bukan kucing yang buang," katanya.

Selama ini, pihaknya juga sering melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah dalam rangka pembinaan teritorial (binter), salah satu hal yang menjadi penekanan dalam binter tersebut adalah tentang sampah yang harus menjadi tanggung jawab bersama.

Brigjen Dendi juga memerintahkan babinsa keliling ke sekolah-sekolah untuk memberikan pembinaan tentang berbagai hal, terutama soal pentingnya menjaga kebersihan dan mengajak pelajar menjauhi narkoba, karena merusak generasi bangsa.

Selama ini, semua prajurit pun sudah menerapkan pentingnya kebersihan lingkungan, bukan hanya kebersihan di lingkungan Korem 091/ASN, tetapi juga di lingkungan lain, bahkan saat olah raga, jogging, maupun bersepeda pun, yakni memungut sampah ketika istirahat.

Hal ini dilakukan untuk memberi contoh bagi warga agar menerapkan hidup bersih dan sehat, tidak membuang sampah sembarangan, supaya lingkungan selalu bersih dan rapi.

"Saya dulu punya pengalaman satu mobil dengan ibu-ibu dan anaknya, setelah makan, bungkusnya langsung dibuang lewat jendela mobil, jadi langsung saya tegur."

"Ibu itu bilang, nanti kan ada petugas yang menyapu. Kalau banyak yang berpikir seperti ibu itu, lantas kapan bersihnya lingkungan ini," kata Brigjen Dendi. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mayjen TNI Denny Tuejeh Peringatkan Prajurit Bintara di Kodam Merdeka


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler