Tour De Muara Takus Kampar Bukan Event Biasa, Ini Keistimewaannya

Jumat, 11 November 2022 – 05:05 WIB
Konferensi pers Tour De Muara Takus di Pekanbaru, Kamis (10/11). Foto:Rizki Ganda Marito/JPNN.

jpnn.com - Event balap sepeda Tour De Muara Takus 2022 memiliki misi khusus untuk meningkatkan minat pariwisata dan perekonimian Riau.

Event berskala nasional dan internasional yang akan dilaksanakan pada 12 November 2022 ini bukan sekadar balap sepeda biasa.

BACA JUGA: Tour of Kemala Belitong 2022 Bangkitkan Semangat UMKM Lokal Dengan Balap Sepeda

Berbeda dengan event balap sepeda pada umumnya, Tour De Muara Takus akan memanjakan para peserta dan tamu yang berpartisipasi dengan pemandangan alam serta kuliner istimewa milik Provinsi Riau.

Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Riau Syahrial Basri mengatakan Tour De Muara Takus sudah masuk kategori nasional dan internasional.

BACA JUGA: Simak, Begini Rekayasa Lalin Acara Tour de Muara Takus, Masyarakat Diminta Mendukung

Sebab, 350 peserta yang ikut berasal dari 20 provinsi di Indonesia dan ada juga dari negara tetangga, Malaysia.

“Ada sembilan orang peserta mancanegara dari Malaysia,” kata Syahrial saat konferensi pers di Pekanbaru, Kamis (10/11/2022).

BACA JUGA: Simak, Begini Rekayasa Lalin Acara Tour de Muara Takus, Masyarakat Diminta Mendukung

Syahrial menjelaskan untuk Provinsi Riau sudah ada dua event balap sepeda berskala internasional, salah satunya Tour De Siak mewakili wilayah pesisir Sungai Siak dan Muara Takus di posisi daratan Kabupaten Kampar.

“Siak Tour De Siak berbeda dengan Tour De Muara Takus, termasuk pada kategori hobi dan fun,” lanjutnya.

Tour Muara Takus lebih fokus kepada peningkatan pariwisata dan ekonomi, terutama peningkatan UMKM lokal.

Sepanjang rute dari Mapolda Riau hingga Candi Muara Takus, peserta akan dimanjakan dengan pemandangan wisata Kota Pekanbaru dan Kampar.

Tidak hanya itu, pada Pit Stop yang disediakan panitia, akan ada UMKM lokal yang penyediaan makanan khas Kampar, seperti pelito daun, gelopuong, sate ayam kampung, soto, bubur kacang hijau, dan lopek.

“Oleh karena itu, marilah dukung kegiatan ini. Semoga mendatangkan berkah dan income kepada UMKM, juga bisa membantu pemulihan ekonomi masyarakat Riau,” tutupnya. (mcr36/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler