jpnn.com, TOKYO - Toyota diam-diam tengah mempersiapkan model sport utility vehicle (SUV) untuk segera diluncurkan kepada publik.
SUV mewah yang memakai basis dari sedan Crown itu akan dipasarkan hanya tiga negara, yakni Jepang, China, dan Amerika Utara.
BACA JUGA: 25 Tahun Perjalanan Crown Group, Iwan Sunito: Semua Diawali Oleh Satu Mimpi
Dilansir dari Reuters, Jumat (15/4), SUV tersebut akan ditawarkan dalam tiga model, yakni hybrid, plug-in hybrid, dan full-electric.
Penjualan model hybrid diharapkan mulai musim panas 2023 dan akan mencakup ekspor ke China dan Amerika Utara, sedangkan plug-in hybrid ditujukan untuk pasar domestik.
BACA JUGA: Tertarik? Toyota Crown Royal Saloon Bekas dari Bank Indonesia Dilelang dengan Harga Murah
Kabarnya, model listrik akan diluncurkan pada awal 2024 dan pembuat mobil belum menyelesaikan rencana ekspor.
Toyota juga akan meluncurkan versi sedan Crown yang sepenuhnya direnovasi mulai musim panas ini.
BACA JUGA: Crown Textile Tawarkan Berbagai Jenis Kain Kekinian, Harganya Mulai Sebegini
Baik SUV maupun sedan tersebut akan diproduksi di pabrik di Toyota City, Jepang.
Seorang juru bicara Toyota menolak berkomentar.
Crown adalah mobil penumpang pertama yang dikembangkan dan dibangun seluruhnya di Jepang.
Mobil mewah itu menandai momen penting dalam kebangkitan negara itu untuk menjadi raksasa pembuat mobil global.
Mobil itu merupakan yang pertama diekspor Toyota ke Amerika Serikat, pada 1958.
Dua tahun kemudian, Toyota terpaksa menangguhkan ekspor karena mesin Crown tidak mampu mencapai kecepatan yang dibutuhkan di jalan raya Amerika.
Produsen mobil asal Jepang itu mengatakan tahun lalu akan menginvestasikan sekitar 70 miliar dollar AS untuk melistriki mobilnya pada 2030. (Ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pimpinan DPR Dapat Toyota Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian