Toyota Kuasai 30,6 Persen Pangsa Pasar

Jumat, 29 Juli 2016 – 07:47 WIB
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com - SURABAYA – Sebanyak 120 unit Sienta telah mengaspal di jalanan Surabaya. Berbeda dengan produk di Jepang, fitur yang ada di Sienta telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

”Ground clearance Sienta di Indonesia lebih tinggi dibandingkan dengan di Jepang. Disesuaikan dengan infrastruktur di sini,” terangnya saat first handover Toyota Sienta di Surabaya kemarin (28/7).

BACA JUGA: IHSG Masih Positif, Profit Taking Menghantui

Sejak diperkenalkan tiga bulan lalu di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS), Sienta terjual sebanyak 2.800 unit di seluruh Indonesia. Sedangkan di wilayah Jawa Timur, mobil tujuh penumpang itu telah terjual sebanyak 250 unit.

Karakteristik pembeli Sienta saat ini sama dengan target pasar yang dibidik. Yakni, keluarga muda yang mempunyai beragam aktivitas. Sebanyak 50 persen pembeli Sienta berusia di bawah 40 tahun.

BACA JUGA: Tepuk Tangan! Rupiah Terus Menguat

Dari segi interior, ruang kabin belakang yang disediakan Sienta lebih lega daripada kompetitor. Sebab, kursi baris ketiga bisa dilipat dan dimasukkan ke bawah kursi baris kedua.

Ketika baris ketiga dan kedua dilipat, mobil itu mampu menampung dua sepeda sehingga mengakomodasi kegemaran olahraga masyarakat perkotaan saat ini. Di Jawa Timur, penjualan Sienta didominasi tipe V CVT sebesar 50 persen.

BACA JUGA: Peluang Pengiriman Batubara ke Filipina Terancam Hilang

Lalu disusul tipe Q CVT sebesar 30 persen. Sisanya, pembeli memilih tipe G dan E. ”Untuk tipe E, peminatnya minim karena memang konsumen di tipe itu berasal dari perusahaan maupun rental mobil,” imbuh Operation Manager Auto 2000 Wilayah Jawa Timur Hendra Purnawan.

Tipe matik masih menjadi favorit pembeli dengan kontribusi 77 persen. Sebab, karakteristik pembeli Sienta adalah kalangan menengah yang terbiasa dengan pola hidup nyaman.

Di Jawa Timur, pasar terbesar Sienta masih terfokus di perkotaan seperti Surabaya, Malang, dan Kediri. TAM menargetkan penjualan Sienta di Jatim sebesar 300–400 unit per bulan. Sedangkan secara nasional, produksi Sienta mencapai 4 ribu unit per bulan.

Pangsa pasar Toyota di Jatim pun tumbuh 0,5 persen dari 30,1 persen pada semester pertama 2015 menjadi 30,6 persen pada periode yang sama tahun ini. Penjualan Toyota tumbuh 29 persen pada semester pertama 2016 (yoy). (vir/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BRI Tertinggi Salurkan KUR, BNI Terendah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler