jpnn.com - CILEGON - Tempat Pemungutan Suara (TPS) 21, Lingkungan Kubang, Kelurahan Citangkil, Kota Cilegon ambruk diterjang angin kencang yang disertai hujan deras sekitar pukul 11.30 WIB, di saat pencoblosan Pilkada 2024 sedang berlangsung, Rabu (27/11).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon Faturohman mengatakan akibat peristiwa tersebut terdapat satu orang menjadi korban.
BACA JUGA: Cawalkot Cilegon Robinsar jadi Korban Fitnah, Tim Pemenangan Langsung Bergerak
"Ada satu orang terluka di bagian kaki, korban merupakan linmas pengamanan TPS 21," ujar Faturohman.
Dia memastikan tidak ada warga lain yang terluka setelah peristiwa itu terjadi.
BACA JUGA: Cawali Cilegon Helldy Agustian: Pilkada Sekali 5 Tahun, Persaudaraan Seumur Hidup
"Tidak ada warga yang terluka," kata Faturohman.
Akibat kejadian tersebut, pemungutan serta penghitungan suara terpaksa harus dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
BACA JUGA: Kampanye Akbar Robinsar-Fajar, Puluhan Ribu Massa Berkumpul di Lapangan Bukit Cilegon Asri
"Kami pindahkan ke gedung sekolah terdekat, sekarang proses pemungutan serta penghitungan suara di TPS 21 sudah berjalan normal kembali," katanya.
Selain berpindah tempat, TPS 21 juga mendapat perpanjangan satu jam untuk menyelesaikan seluruh tahapan.
"Sesuai PKPU serta juknis. KPPS, saksi, dan pengawas TPS melakukan musyawarah yang disepakati ada penambahan waktu satu jam," tuturnya. (mcr34/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Abdul Malik Fajar