Tradisi Gantung Bra ala Milwaukee

Rabu, 19 Juni 2013 – 05:15 WIB
Foto: huskerboard.com
HOLLER House, tavern (rumah minum) yang berumur 105 tahun di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat, punya tradisi yang unik. Setiap Jumat malam, Marcy Skowronski, pemilik tavern, membebaskan pengunjung untuk melepas kutang lantas menggantung di langit-langit rumah minum itu.

Sejak tradisi tersebut dilakukan lebih dari empat dekade, sudah sekitar seribu kutang dari berbagai bentuk, warna, dan ukuran yang nyantol serta gondal-gandul di eternit Holler House.

Skowronski adalah orang yang memulai tradisi itu. ''Waktu itu, saya minum-minum bersama kawan-kawan. Karena begitu gembira, kami semua copot bra dan menggantungnya di eternity,'' kata nenek berumur 87 tahun itu.

Karena sudah begitu lama, saat perayaan ke-100 Holler House pada 2008, sekitar seribu bra yang sudah usang dicopot dan dibuang. Meski begitu, jumlahnya tetap banyak. Pada April, pemerintah setempat memerintah Skowronski untuk membuang ratusan bra lagi. Pemerintah menyatakan, itu rawan kebakaran.

''Itu gila. Saya enggak pernah lihat kutang yang mengakibatkan kebakaran,'' ujar si nenek. Setelah bernegosiasi sengit, pemerintah akhirnya menurut. Tradisi gantung pakaian dalam tersebut tetap dilakukan.

Setiap Jumat, pengunjung boleh menggantung bra setelah membayar USD 5 (sekitar Rp 50 ribu). Oleh Skowronski, uang itu dipakai untuk membantu kampanye kewaspadaan kanker payudara.

Misi yang mulia. Yang perlu diwaspadai adalah kalau kutangnya sudah terlalu banyak yang bergelantungan, tidak kebakaran, bisa-bisa rumah minum itu berbau penguk karena keringat yang terkumpul di bra di langit-langit ruangan tersebut. (Reuters/c15/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Apple Akui Bocorkan Data ke Pemerintah AS

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler