jpnn.com, TEMPE - Uji coba mobil tanpa sopir yang dikembangkan Uber, Alphabet Inc dan General Motors Co, gagal. Senin (19/3) mobil pintar alias mobil robot itu menabrak seorang perempuan yang menyeberang di jalanan Tempe, Arizona. Korban yang sedang menuntun sepedanya tersebut tewas.
Insiden itu memaksa Uber menunda uji coba mobil tanpa sopir di beberapa kota lain. Yakni, di Pittsburgh dan Toronto.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Tol Cipali Jumat Malam, 6 Orang Tewas
”Kecelakaan tragis tersebut menegaskan kembali pentingnya kewaspadaan dan persiapan matang dalam uji coba teknologi canggih semacam itu di tempat umum,” kata Senator Edward Markey, anggota Komite Perhubungan Senat, sebagaimana dikutip Reuters, Selasa (20/3).
Saat ini para legislator Amerika Serikat (AS) sedang menggodok aturan soal mobil tanpa sopir tersebut. Kecelakaan yang merenggut nyawa Elaine Herzberg itu jelas akan menjadi masukan penting.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut: Diana Hamil 7 Bulan, Tewas Tergilas Tronton
”Korban sudah sampai di seberang jalan dan belum sempat naik ke sepedanya saat mobil tanpa sopir itu menabraknya dengan kecepatan sekitar 65 kilometer per jam,” ucap Sersan Ronald Elcock dari Kepolisian Tempe.
Di balik kemudi Volvo XC90 tersebut ada sopir. Namun, saat itu mobil dalam mode otomatis alias tanpa sopir.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut, Calon Pengantin Meninggal Mengenaskan
”Jika dilihat dari CCTV, kecelakaan semacam tersebut memang sangat sulit dihindari. Bahkan, saat mobil dikendalikan oleh manusia pun, kecelakaan itu tetap akan terjadi,” ujar Kepala Polisi Tempe Sylvia Moir kepada Associated Press.
Kini Uber dan rekanannya mengevaluasi teknologi canggih tersebut. (hep/c20/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecelakaan Maut, Ibu dan Anak Balitanya Tewas Mengenaskan
Redaktur & Reporter : Adil