Transfer Teknologi Inovasi Jeruk dan Buah Subtropika

Jumat, 13 Juli 2018 – 21:43 WIB
Transfer Teknologi Inovasi Jeruk. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Sebagai salah satu rangkaian kegiatan launching perbenihan jeruk oleh Kementerian Pertanian, Balitjestro Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian mengadakan bimbingan teknis (bimtek) gratis dengan materi Inovasi Teknologi Jeruk dan Buah Subtropika, 10 -13 Juli 2018.

Bimtek ini diikuti sekitar 200 peserta baik dari dinas, petani dan swasta dari berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA: Kementan: Ekspor Kopi Garut ke Taiwan 15 ton

Kepala Balitjestro Muhammad Taufiq Ratule menjelaskan bimtek ini merupakan salah satu komponen atau tool untuk menyampaikan teknologi secara langsung kepada pengguna di samping media lain seperti demoplot di lahan petani dan juga media-media lainnya.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian telah menghasilkan inovasi-inovasi untuk mendukung pengembangan jeruk di Indonesia.

BACA JUGA: Kementan Bertekad Lahirkan Petani Melek Teknologi

Inovasi tersebut antara lain Pembuahan Berjenjang Sepanjang Tahun (Bujangseta) yang bisa di adopsi petani dalam budi dayanya.

Keuntungannya bisa mengatur pembuahan jeruk, sehingga menghindari panen raya yang mengakibatkan jatuhnya harga. Selain itu buah yang dihasilkan dapat premium.

BACA JUGA: Kementan Siap Lepas Varietas Unggul Sorgum Manis

"Jeruk kita sebenarnya tidak kalah dengan impor baik dari segi rasa maupun warnanya sehingga ke depan varietas jeruk unggul bisa dikembangkan secara luas, sehingga produksinya dapat meningkat," ujar Taufiq.

Dengan demikian jeruk sendiri dapat mensubtitusi jeruk impor bahkan bisa di ekspor ke negara lain, lanjutnya.

Materi bimtek ini antara lain induksi pembungaan jeruk dengan pikung, teknologi bujangseta, pemupukan jeruk yang ramah lingkungan.

Materi lainnya budidaya stroberi tanpa tanah, perbanyakan agens hayati pengendali hama penyakit jeruk, kultur jaringan stroberi, induksi pembungaan lengkeng dan masih banyak materi lainnya.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan peserta bisa mengadopsi teknologi untuk dapat diaplikasikan dalam mengembangkan agribisnis jeruk maupun buah subtropika.(adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cianjur Siap Jadi Penyangga Benih Bawang Putih di Jawa Barat


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler