jpnn.com - JAKARTA - PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mencatat perolehan laba pada triwulan III tahun 2013 sebesar Rp 292,8 miliar. Jumlah tersebut tak beda jauh dengan yang ditargetkan perseroan.
"Perolehan laba Rp 292,8 miliar itu setara dengan 83,6 persen dari target perusahaan yakni sebesar Rp 350 miliar," ujar Direktur Keuangan Investasi PT Askrindo Widya Kuntarto melalui keterangan tertulisnya, Minggu (13/10).
BACA JUGA: Sering Delay, Lion Air Buat Program Jadwal Penerbangan
Sementara untuk realisasi perolehan pendapatan underwriting hingga September tahun 2013 sebesar Rp. 874,4 miliar atau telah melampaui target yang ditetapkan di tahun ini sebesar Rp. 857 miliar.
Meningkatnya pendapatan Askrindo dikatakan Widya tak lepas dari dukungan strategi bisnis yang dijalankan manajemen, serta implementasi good corporate governance dan Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU).
Kata Widya, manajemen Askrindo bertekad akan terus mempertahankan kinerja yang telah cemerlang selama periode tahun 2011 dan 2012."Sampai akhir tahun ditargetkan semua indikator keuangan akan meningkat. Pertumbuhan aset ditargetkan mencapai Rp 6,14 triliun dan premi mencapai Rp 910 miliar," harapnya.
BACA JUGA: Batubara Lesu, Ekonomi Kaltim Terkena Imbas
Askrindo (Persero) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang usaha asuransi kredit. Askrindo yang berdiri sejak 6 April 1971 ini juga telah mendapatkan puluhan penghargaan bergengsi di tahun ini seperti Indonesia Insurance Award, Infobank Insurance Award, Bisnis Indonesia Insurance Award dan juga penghargaan yang diberikan oleh Kementerian BUMN. (chi/jpnn)
BACA JUGA: GMF Seriusi Bisnis Perawatan Pesawat Baling-Baling
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasarkan Asuransi, Askrindo Bentuk Perusahaan Baru
Redaktur : Tim Redaksi