Triyaningsih Kecewa Tak Pecahkan Rekor

Selasa, 15 Desember 2009 – 06:10 WIB
Triyaningsing mendapakan emas lari 5000 m di Main Stadium (Foto:Sugeng Deas/JP)

VIENTIANE  - Matanya sembab, tubuhnya lunglai dan beberapa kali menolak untuk diwawancaraiItulah ekspresi kekecewaan Triyaningsih setelah merebut medali emas nomor 5000 meter cabor atletik dalam SEA Games XXV di Main Stadium National Sports Complex kemarinm petang.

Pelari jarak jauh asal Salatiga itu bukan kecewa karena mendapatkan medali emas, melainkan karena dirinya tidak berhasil memecahkan rekor SEA Games atas namanya sendiri di SEA Games 2007 lalu, yaitu 15.54, 32 menit.

Dalam lomba kemarin dia sebenarnya hanya kurang 2 detik saja untuk menyamai rekornya, sebab dia mencatat waktu 15.56,79 menit

BACA JUGA: Ancelotti Tetap Percaya Diri

"Saya belum puas, karena tidak bisa memecahkan rekor tersebut
Yang mengecewakan lagi kurang waktunya cuma sedikit," kata Tri yang jadi bintang dalam lomba tersebut.

Pelari mungil yang merupakan adik mantan pelari nasional Ruwiyati itu  menilai kegagalannya tersebut karena tidak adanya pesaing seperti dalam SEA Games 2007.  Kemarin dia memang nyaris tidak mendapatkan saingan berarti, karena pelari Myanmar  Naing Naing Win yang ada di belakangnya tertinggal jauh

BACA JUGA: Accenture Stop Sponsori Tiger Woods

"Saya kurang mendapatkan tekanan, sehingga saya sudah merasa kencang di depan," ujarnya.

Sementara itu untuk lomba Marathon yang akan diadakan hari ini, sudah dipastikan tidak bisa diikuti Tri
Sebab, dia terbentur aturan di atletik yang melarang seorang atlet mengikuti lomba lebih dari dua nomor

BACA JUGA: Arsenal Tuntut Kompensasi

Tri tadinya sudah siap untuk mengikuti tiga, yakni 5000 meter, maraton dan 10.000Bahkan kesiapannya itu disampaikan kepada pimpinan kontingen Indonesia.

Kini, dengan larangan itu dirinya hanya bisa ikut  lomba lagi di 10.000 meter yang akan digelar  pada hari terakhir SEA Games"Kalau sudah aturan, kami tidak bisa memaksaYang penting bagaimana Tri bisa menyiapkan diri menghadapi lomba 10.000 meterTri juga tak perlu kecewa," kata Djoko Pramono, deputi I Kontingen Indonesia kemarin.   

Djoko mengaku salut dengan TriDia menilai Tri sebagai anak ajaib yang sempat diabaikan PB PASI pada SEA Games 2005"Saat itu Tri tidak diikutkan SEA Games karena tidak mengikuti Pelatnas di JakartaPadahal, saat itu catatan waktunya sudah bagusPB baru terbuka pada 2007 dan mengikutkan Tri ke SEA GamesTerbukti kan dia bisa merebut emas," kata Djoko yang kemarin mencium pipi kiri dan kanan atlet kehiran 1987 itu(ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Henin: Wimbledon Sasaranku!


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler